1

Walau Baru Hasil Hitung Cepat, Cakada Cilegon Iye Legowo Kalah

Kabar6-Calon Wali Kota (cawalkot) Cilegon Iye Uman Rohiman mengaku legowo atas kekalahan walau baru versi hitung cepat alias quick count. Dimana menghasilkan kemenangan paslon nomor urut 04, Helldy Agustian-Sanuji Pentamerta. Iye mengaku akan terus mendukung dan membantu kinerja Helldy-Sanuji setelah dilantik menjadi Wali Kota Cilegon.

“Tetap kita suport Cilegon, kawan-kawan. Bersyukur Pilkada Cilegon damai, sukses. Menang kalah udah biasa itu mah. Legowo, mau gimana, orang mau nyalon aja kita becanda-becandaan,” kata Iye Iman Rohiman, melalui selulernya, Rabu (09/12/2020).

Baik Helldy maupun Iye sudah berkomunikasi melalui seluler dan saling memberikan dukungannya. Bahkan keduanya terlibat candaan bahwa Helldy akan tetap melayani Iye jika ingin membeli mobil.

Dimana, Helldy sebelum maju sebagai Cawalkot Cilegon, menjabat sebagai kepala cabang salah satu produk mobil ternama asal Jepang. “Helldy juga udah telephon pas saya bangun tidur, becandaan juga sama Helldy,” kutip Iye berseloroh.

Ucapan selamat diucapkan lebih dulu. “Ada kalimat dari Helldy, katanya, saya jangan sombong. Karena keberhasilan Helldy ada bagian dari saya. Kalau saya beli mobil katanya tetep dilayani,” terang Iye sembari tertawa.

**Baca juga: Unggul Versi Quick Count, Paslon Helldy-Sanuji Pidato Kemenangan Pilkada Cilegon

Namun dia meminta empat paslon cakada Cilegon bersabar, menunggu keputusan resmi dari KPU dan tidak melakukan tindakan yang bisa merugikan masyarakat banyak. “Segala sesuatu sebelum ditentukan secara yuridis, semua masih menunggu. Saya tidak akan melakukan apapun menggugat,” jelasnya. (dhi)




Cakada Kota Cilegon, Muncul Optimistis Saling Menangi Pilkada

Kabar6-Berbagai aktifitas sudah dilakukan para calon kepala daerah (cakada) Kota Cilegon. Baik sebelum maupun sesudah menggunakan hak suaranya di Pilkada 2020. Pasangan calon (paslon) nomor urut 01Ali Mujahidin-Firman Mutakin misalnya.

Ali Mujahidin menggunakan hak suaranya di TPS 10, Ciwedus, Kota Cilegon. Saat perhitungan suara dimulai, dia akan berkeliling kesejumlah TPS untuk melihat prosesnya. Mereka bersama para relawannya akan mengawal proses perhitungan suara ke berbagai TPS.

“Agenda berikutnya mengamankan hasil pemilukada mulai dari TPS sampai tingkat kota. Kita berdoa, kita ikhtiar dan hari ini tentunya kita tawakal,” kata Ali Mujahidin, calon wali kota (cawalkot) independen, di sekretariatnya, Rabu (09/12/2020).

Jadi, kata Ali, pihaknya sudah berupaya, bersama masyarakat berjuang. “Mudah-mudahan kita bisa menang dan mewujudkan perubahan,” harapnya.

Sementara paslon nomor urut 02 Ratu Ati Marliati-Sokhidin sempat melakukan ziarah ke makam orangtuanya. Sebelum menggunakan hak suaranya, Ratu Ati yang mengatakan, saat Syafa’at yang juga mantan Wali Kota Cilegon dua periode. Kemudian sungkeman dengan Ibu nya dirumah dan mencoblos di TPS 19.

Ratu Ati yang sedang cuti dari jabatannya sebagai Wakil Wali Kota Cilegon mengaku optimis memenangi kontestasi. Dirinya juga sudah menyiapkan tim hitung cepat di Hotel Mangkuputra.

“Kalau optimisme semuanya kita serahkan kepada Allah SWT, biarkan dinamika yang berjalan. Bahwa kemenangan di Kota Cilegon bisa diraih dengan paslon nomor urut dua,” kata Ratu Ati Marliati, di Kota Cilegon, Rabu (9/12/2020).

Adapun paslon 03 Iye Iman Rohiman-Awab berharap memenangi kontestasi Pilkada serentak di Kota Cilegon. Awab sebagai Cawawalkot menggunakan hak suaranya di TPS 7, Bendungan, Kota Cilegon, Banten. Awab yang pensiunan Kasat Intelkam Polres Cilegon itu, mencoblos bersama istri dan anaknya.

“Semoga dengn berjalannya pilkada 2020 semua dalam keadaan aman, damai dan tentram memberikan suaranya dibilik suara dengan rahasia. Di dampingi oleh keluarga. Harapannya semoga dengan pilkada ini, kami paslon Iye-Awab menang,” kata Awab, di Kota Cilegon, Rabu (09/12/2020).

Sedangkan 04 Helldy Agustian-Sanuji Pentamerta, Helldy Agustian menggunakan hak suaranya di TPS 7, Cibeber, Kota Cilegon, Banten. Sebelum mencoblos, Helldy melakukan shalat berjamaah dan bermaaf-maafan dengan seluruh anggota keluarga.

Helldy mengaku memasrahkan seluruh hasil pilkada Kota Baja ke takdir Tuhan. Namun dia berharap, pilkada Kota Cilegon kali ini menjadi pesta demokrasi terbersih dan bebas dari praktik kecurangan.

**Baca juga: Malam Ini, Bawaslu OTT Tiga Terduga Serangan Fajar Pilkada Cilegon

“Karena kemenangan itu kan izin Allah. Kita harap tidak ada saling menjelekkan, yang terbaik itu yang menang. Mudah-mudahan ini pemilu terbersih di kota Cilegon dan mendapatkan pemimpin terbaik dan amanah di Kota Cilegon,” kata Helldy Agustian, dikediamannya, Rabu (09/12/2020). (dhi)




DPP Gerindra Serahkan Penentuan Balon Pilkada Ke DPD Banten

Kabar6-DPP Gerindra menyerahkan keputusan penentuan dukungan calon kepala daerah (Cakada) pada Pilkada 2020 ke DPD Gerindra Banten, yang dikomandoi oleh Desmon J Mahesa.

Dimana, tahun politik 2020 ini, terdapat empat daerah di Banten yang akan menggelar Pilkada serentak, yakni Kota Tangeramg Selatan (Tangsel), Kabupaten Serang, Kabupaten Pandeglang dan Kota Cilegon.

“Pilkada kita sudah punya mekanisme dan ketua DPD sudah melaksanakan langkah-langkah dan saya yakin di hadapin dengan tidak terlalu sulit. (Wajid Kader) terserah beliau (Ketua DPD Gerindra Banten) kami berikan mandat (menentukan),” kata Edy Prabowo, ditemui usai menghadiri perayaan ulang tahun Gerindra ke 12 di Rumah Aspirasi Desmon J Mahesa di Ciwaru, Kota Serang, Banten, Minggu (16/02/2020).

**Baca juga: ASDP dan Pemprov Lampung Bangun Kawasan Wisata Seluas 200 Hektar.

Perlu diketahui bahwa sejumlah nama telah ‘melamar’ ke Partai Gerindra untuk mendapatkan restunya maju di Pilkada serentak 2020 tahun ini, sebut saja Siti Nur Azizah, putri Wapres untuk maju di Pilkada Tangsel. Lalu ada nama Irna Narulita untuk Kabupaten Pandeglang hingga Ratu Tatu Chasanah di Kabupaten Serang.

Khusus Kabupaten Pandeglang, terdapat calon independent yang bisa dipastikan akan mendaftarkan diri ke KPU, yakni pasangan Krisyanto dengan Hendra Pranova. Krisyanto merupakan vokalis group band rock Jamrud. Sedangkan Hendra Pranova merupakan guru kesenian disebuah pondok pesantren yang ada di Kabupaten Pandeglang. (Dhi)




Pendaftar Terahir Cakada Cilegon Ke Gerindra

Kabar6.com

Kabar6-Pendaftar terahir untuk Pilkada Kota Cilegon ke Partai Gerindra, diserahkan oleh relawan Haji Awab. Para pendukung dan masyarakat lah yang mendorong Awab untuk maju dalam kontestasi Pilkada serentak 2020 mendatang. Formulir pendaftaran diserahkan sekitar pukul 16.50 wib, sebelum batas akhir.

Awan merupakan anggota Polri yang bertugas di Polres Cilegon dengan pangkat AKP. Dulunya dia menjabat Kasat Intelkam, kini menduduki kursi Paur Humas Polres Cilegon.

“Prinsipnya Haji Awab didorong oleh kami, alisiansi, tokoh masyarakat dan pemuda serta seluruh elemen. Alhamdulillah, kita sudah ambil formulir dan hari ini kita kembalikan berkas pak Haji Awab ikut penjaringan,” ujar inisiator Aliansi Masyarakat Pencinta Awab, Edi Sufandi usai menyerahkan formulit pendaftaran di Kantor DPD Partai Gerindra Banten, Jumat (15/11/2019).

Sejauh ini, kata pria yang akrab disapa Eday, Haji Awab sudah dihantarkan relawan untuk mengikuti berbagai penjaringan partai politik. Pihaknya berharap, penjaringan parpol yang diikuti Haji Awab mendapat kabar baik dan respon positif serta diberikan rekomendasi oleh Gerindra.

“Kemarin sudah ikut Nasdem, PAN dan saat ini kita ikuti Gerindra, kita sudah kembalikan juga dan menerima bukti pengembalian berkas penjaringan. Mudah-mudahan yang diikuti ini memberikan hasil maksimal. Tetapi tetap kita serahkan keputusan ke partai masing-masing. Intinya, kita seluruh elemen di Cilegon akan menghantarkan beliau menjadi pemimpin Kota Cilegon kedepan,” terangnya.

Soal Awab yang sudah mengikuti penjaringan parpol namun masih aktif di kepolisian, Edi tidak mengelak hal itu. Prinsipnya yang dilakukan relawan merupakan bentuk inisiatif mengantarkan Awab untuk memimpin Kota Cilegon kedepan.

**Baca juga: Mantan Asisten Farhat Abbas Usung Permesta di Pilkada Cilegon.

Sebelumnya, pihaknya memohon maaf karena ketidak hadiran calon walikota yang diusungnya. Awab belum berkenan hadir setelah mendapat kabar salah satu keluarga meninggal dunia.

“Kami memohon maaf, beliau tidak bisa datang mengembalikan berkas. Karena keluarga beliau, bibi beliau meninggal dunia,” tuturnya.(Dhi)




Komitmen Cakada Kota Cilegon Untuk Lingkungan yang Asri

Kabar6.com

Kabar6-Kota Cilegon mendapatkan julukan sebagai Kota Industri, Kota Baja hingga Kota Petro Dollar. Lantaran, berdiri banyak industri besar, ada industri baja hingga kota nya yang kecil namun UMP nya terbilang besar.

Dahulu, sebelum tahun 2006, masih bisa dijumpai kabur hingga embun di Kota Cilegon. Namun kini, seiring industri semakin bertambah luas dan maraknya pertambangan pasir dan batu, keasrian Kota Petro Dollar itu sudah hilang, berganti dengan polusi udara dan pencemaran lingkungan.

Saat musim hujan, tak terjadi banjir. Sedangkan ketika musim kemarau, Kota Industri itu tak pernah mengalami kekeringan. Dahulu, anak-anak kecil bebas bermain bola dan permainan tradisional lainnya di tanah lapang. Namun kini, hilang sudah.

Tiga calon kepala daerah (Cakada) Kota Cilegon, hari ini mengembalikan formulir pendaftarannya di gedung DPD Gerindra Banten. Ketiganya bernama Iye Iman Rohiman, Heldy Agustian dan Ati Marliyati. Ketiganya sama-sama berjanji akan membenahi lingkungan, tata lingkungan hingga pencemaran udara di ‘Kota Baja’ itu.

“Air itu (kekeringan dan kebanjiran) hakikat Allah, di Cilegon juga kan ada BUMD. Disini lah peran pemerintah bukan hanya berbisnis, tapi juga kepedulian terhadap masyarakat. Tapi itu tergantung pemimpinnya,” kata salah satu Cakada Cilegon bernama Iye Iman Rohiman, ditemui di gedung Gerindra Banten, Kota Serang, Kamis (14/11/2019).

Sedangkan menurut Cakada lainnya, Ati Marliyati, Mayan ASN dengan jabatan terahir Kepala Dinas Bappeda Kota Cilegon ini berujar kalau Kota Baja tersebut sudah masuk ke dalam Rencana Tata Ruang dan Wilayah (RTRW) nasional. Sehingga RTRW di daerah harus mengikuti yang ada di pemerintahan pusat.

Selama tidak melanggar RTRW dan aturan untuk menanamkan investasinya, maka Pemkot Cilegon tidak bisa melarang masuknya arus investasi di ujung barat Pulau Jawa tersebut.

“Cilegon masuk ke dalam kawasan strategis naisonal, kalau bebricara RTRW itu tata ruang sudah di tata, ada daerah perkampungan dan industri. Kalau ada pembangunan di Kota Cilegon, kita mengikuti aturan yang ada. Kalau ada proses pembangunan disitu, pasti ada ruangan yang digunakan. Kalau pembangunan dilakukan sesuai tata ruang yang ada, saya pikir tidak masalah. Problem nya, apakah industri itu patuh, termasuk investasi yang masuk. Investasi masuk tapi tidak merusak lingkungan,” kata Ati Marliyati, ditempat yang sama, Kamis (14/11/2019).

Bahkan dari setiap perhelatan pemilihan kepala daerah, mereka ramai-ramai berjanji membuka lapangan pekerjaan untuk mengurangi pengangguran dan menaikkan taraf perekonomian masyarakat. Namun, kerap kali investasi yang masuk menambah polusi udara, suara dan lingkungan di Kota Baja itu.

Berdasarkan data BPS terbaru, Banten menempati urutan pertama dengan pengangguran terbanyak, salah satu penyumbang angka penganggurannya ada di Kota Cilegon, dengan 9,68 persen. Sedangkan dalam rentang waktu 2010-2018, angkat pengangguran terbukanya mencapai 9,33 persen.

Para calon pun berupaya menarik simpati masyarakat dengan menjanjikan luasnya lapangan pekerjaan dengan menarik investasi yang seluas-luasnya. Bahkan, ada yang memberikan solusi dengan pengembangan UKM bagi masyarakat Kota Cilegon.

**Baca juga: Miliki Daya Tarik Tersendiri, Kota Cilegon Layak Jadi Singapuranya Indonesia.

Sebut saja Heldy Agustian, pengusaha showroom mobil hingga sanggar batik Krakatoa yang diciptakannya. Dia mengklaim bisa membuka lapangan pekerjaan yang padat karya dan menaikkan taraf perekonomian warga disekitarnya.

“Kita minta kerjasama pemerintah dan industri adalah membangun rumah siap kerja, yaitu di Ciwandan, Grogol dan Citangkil. Sehingga anak lulusan SMA sederajat, mereka bisa berlatih enam bulan disitu dan praktek tiga bulan di perusahaan. Pengangguran dari situ tentu tidak bisa dikurangi semuanya. Bisa juga dari produk UMKM nya, membangun dari BUMD nya,” kata Heldy Agustian, ditempat yang sama, Kamis (14/11/2019).(Dhi)