1

Ratusan Anak Yatim Lomba Mewarnai di Dishub Tangsel

Ratusan anak yatim di Kota Tangsel ikuti lomba mewarnai.(yud)

Kabar6-Ratusan anak-anak dari panti asuhan yang ada di wilayah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) dikumpulkan oleh Dinas Perhubungan (Dishub) setempat. Mereka diajak belajar dan bermain dalam acara rangkaian peringatan Hari Perhubungan Nasional ke-47.

Sekretaris Dinhub Kota Tangsel, Aplahunnajat, menerangkan kegiatan yang diperuntukkan bagi anak-anak, pelajar SD hingga SMA. Kegiatan ini selain bertujuan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat khusunya anak-anak tentang lalu lintas dan moda transportasi.

“Sejumlah rangkaian acara kegiatan sudah kita laksanakan, mulai dari edukasi keselamatan berlalu lintas, pengenalan rambu-rambu, pengenalan moda transportasi dari tradisional sampai yang modern,” kata Aplahunnajat, Rabu (6/9/2017).

Menurutnya, kegiatan edukasi kepada anak-anak ini lebih efektif dilakukan, karena anak dalam masa kembangnya akan lebih mengingat  hal-hal baru yang diketahui.

“Anak-anak akan mengingat itu. Kita kasih tahu manfaatnya, bahayanya, kita jelaskan juga keseruan-keseruannya. Mereka jadi sangat berantusias,” katanya.

Dalam kegiatan mewarnai itu, anak-anak usia TK dan SD diajak memberikan warna yang tepat pada sarana transportasi umum  yang sering mereka lihat.

“Saya mewarnai kereta, saya mau jadi masinis perempuan. Enak kerjanya jalan-jalan doang,” Kata Lita,9, asal Ciputat.

Pada lomba mewarnai itu, Dinas Perhubungan juga telah menyiapkan sejumlah hadiah seperti sepeda dan alat tulis.

“Kegiatan akan kita tutup dengan bermain bersama di waterpark,” kata Aplah.‎(yud)




Masjid Raya Al Azhom Bagikan 3.500 Kantong Daging Kurban

Penyembelihan hewan kurban.(hms)

Kabar6-Pengurus Masjid Raya Al Azhom, Kota Tangerang membagikan sebanyak 3.500 kupon daging kurban kepada warga yang membutuhkan dalam memperingati Idul Adha 1438 Hijriah.

“Kami sebelumnya telah membagikan 3500 kupon kepada masyarakat yang membutuhkan termasuk kepada 24 lembaga yang telah mengajukan,” ujar Pengurus Masjid Raya Al Azhom KH. Chaerudin saat ditemui di halaman belakang Masjid yang juga menjadi lokasi penyembelihan hewan kurban, Minggu (3/9/2017).

“Lembaga-lembaga tersebut sebelumnya telah mengajukan proposal kepada kita, itu ada panti asuhan terus juga LP dan lembaga sosial masyarakat lainnya,” tuturnya.

Ditambahkannya, proses distribusi kambing daging kurban pada tahun ini tidak jauh beda dengan tahun lalu, dimana hanya masyarakat yang telah dibagi kupon yang boleh mengambil.

“Biar enggak berdesakan, pembagiannya kita bagi jadi dua shift, shift pertama jam 13:00 WIB ba’da zuhur itu khusus perempuan, sedang gelombang kedua jam 16:00 wib khusus laki-laki,” jelasnya.

Dan untuk menjaga ketertiban selama pembagian, pihaknya telah berkoordinasi dengan Kepolisian dan juga TNI. “Kita juga libatkan personil Satpol PP Kota Tangerang,” ujarnya.

Sementara itu, Wali Kota Tangerang Arief R. Wismansyah yang hadir dan turut menyaksikan proses penyembelihan menyampaikan bahwa sebelum didistribusikan, daging kurban tersebut terlebih dahulu diperiksa oleh perwakilan pihak Dinas Kesehatan dan juga Dinas Ketahanan Pangan Kota Tangerang.

“Tadi beberapa daging juga sudah diperiksa untuk memastikan layak enggaknya,” jelasnya.

Wali Kota juga menyampaikan bahwa pihak Pemkot juga telah menerjunkan 15 petugas jagal untuk membantu proses penyembelihan hewan kurban.

“Dari RPH kita kerahkan 15 orang, supaya kerja panitia kurban di Masjid Raya Al Azhom lebih mudah, karena merekakan memang profesional, sehingga dagingnya bisa cepat didistribusikan,” terangnya.

Sebagai informasi, untuk tahun ini panitia hewan kurban Masjid Raya Al Azhom menerima 21 ekor sapi kurban dan 30 ekor kambing. Hewan kurban tersebut merupakan sumbangan dari masyarakat sekitar masjid dan juga Wali Kota dan Wakil Wali Kota termasuk juga sumbangan dari instansi pemerintah.

Sebelumnya, Wakil Wali Kota Sachrudin juga terlihat hadir di lokasi penyembelihan hewan kurban. Wakil Wali Kota yang hadir bersama ajudannya terlihat menyaksikan dengan seksama proses penyembelihan hewan kurban di masjid terbesar di Kota Akhlakul Karimah. Wakil juga menyempatkan diri untuk membantu petugas memegangi tali sapi yang akan disembelih.(BL/hms)




Anak Yatim di Tangsel Ikut Nyate Massal

Kegiatan nyate bareng di Bintaro.(hms-ts)

Kabar6-Kepulan asap beraroma wangi menyengat di Lapangan Giant Bintaro, Kecamatan Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan (Tangsel). Hal itu menandai digelarnya kegiatan ‘Nyate Bareng’ yang diselenggarakan Yayasan Sahabat Yatim Indonesia.

Ketua Yayasan Sahabat Yatim Indonesia, Ikhsan mengatakan, dalam kegiatan tersebut sate yang dibakar dan dimakan anak yatim berasal dari lima sapi kurban. Tetapi daging hewan mamalia itu telah diolah menjadi bakso.

“Olahan hewan kurban menjadi bakso ini kami namakan Soban atau Bakso Kurban. Ini merupakan kegiatan kami yang ketiga, di Indonesia,” katanya, Minggu (3/9/2017).

Menurutnya, hewan kurban yang diolah menjadi bakso ini berasal dari lima potong sapi. Namun, tidak semua daging sapi ini dijadikan oleh soban. Sisanya, dibagikan kepada warga lingkungan kurang mampu.

“Dalam mengolah hewan kurban menjadi bakso ini, kami melibatkan tukang bakso rumahan di Kota Tangsel. Hal ini kami lakukan agar hewan kurban bisa dimakan anak yatim secara massal,” sambungnya.

Ikhsan bilang, Yayasan Sahabat Yatim Indonesia memiliki 1.400 anak yatim yang tersebar di berbagai daerah. Di wilayah Tangerang Raya sendiri  jumlah anak yatim yang dibinanya ada 400 orang lebih.

Acara bertajuk Nyate Bareng 1.000 Anak Yatim ini, dihadiri Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany, aparat TNI dan Polri, serta sejumlah tokoh masyarakat.(yud)




Kementerian PU “Ogah” Garap Megaproyek‎ Flyover Gaplek

Kondisi lalu lintas di Gaplek, Pamulang.(yud)

Kabar6-‎Megaproyek pembangunan jalur kendaraan lintas atas atau flyover di Simpang Gaplek, Pamulang, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) kembali molor. Proses pembebasan lahan menjadi pemicu lantaran masih ada ahli waris pemilik bidang lahan belum mencairkan dana gusuran.

‎Kepala Bidang Pengadaan Tanah, Dinas Perumahan Kawasan Pemukiman dan Pertanahan Kota Tangsel, M Ervin Ardani, mengatakan, saat ini uang ganti rugi pembebasan lahan belum selesai semua. Padahal pemerintah daerah telah membayar dana gusuran yang dititipkan ke Pengadilan Negeri (PN) Tangerang.

‎”Sehingga Kementerian PU (Pekerjaan Umum) tidak mau membangun, apabila tanah atau lahan belum selesai,” katanya kepada kabar6.com saat dikonfirmasi‎, Minggu (3/9/2017).

Ervin mengaku tidak hafal terkait total jumlah ahli waris serta luas bidang lahan yang belum mencairkan uang gusuran. Menurutnya, ‎sejak dititip di PN Tangerang maka hubungan hukum antara pemilik dengan tanah telah.

Ketentuan putusnya hubungan hukum, lanjutnya, telah diatur dalam Pasal 100 Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 71 Tahun 2012 tentang Pengadaan Tanah bagi Pembangunan untuk Kepentingan Umum.

“Maka pemerintah dapat melaksanakan pembangunan. Kalau rencana pembangunan fly over gaplek akan dibangun oleh Kementerian PU Tahun 2018, tapi yang mengkoordinasikan Dinas PU,” terang Ervin.

Ia tak menampik ada persoalan sengketa. Namun sudah diputuskan oleh Mahkamah Agung sekitar Oktober 2015 lalu. Makanya uang penggantian lahan sudah‎ dititipkan di PN Tangerang.

“Harga ganti kerugian atas tanah yg nilai appraisal maupun yg diputus MA Rp7juta/meter,” tambah Ervin.(yud)




Dua Pengedar Upal Disergap Polsek Cisoka

Upal.(ist)

Kabar-Dua pengedar Uang Palsu (Upal) ditangkap polisi di kawasan Cisoka, Kabupaten Tangerang.

Kawanan pelaku asal Pesisir Barat, Lampung berinisial DS (37) dan  LT (24) ini diringkus tim Resmob Polsek Cisoka, pada Kamis (31/8) malam.

Terungkapnya kasus tersebut bermula dari laporan warga masyarakat, bahwa kedua tersangka ini sering membelanjakan Upal ke warung-warung di sekitaran Cisoka.

Dari informasi tersebut, petugas melakukan penyelidikan dengan mengidentifikasi ciri-ciri tersangka.

Keduanya, tak berkutik saat ditangkap polisi usai membeli dua bungkus rokok menggunakan Upal di warung milik salahsatu warga masyarakat Kampung Solear, Desa Carenang, Kecamatan Cisoka, Kabupaten Tangerang.

Dari hasil penggeledahan terhadap para tersangka,  petugas berhasil mengamankan 29 lembar Upal pecahan Rp.50.000, uang Rupiah asli sebesar Rp. 350.000, 1 (satu) pucuk senjata Api jenis Soft Gun Revlover Lengkap dengan 6 (enam) butir peluru dan 2 (dua) bungkus rokok hasil dari belanja pelaku dengan menggunakan uang Rupiah palsu.

Kapolsek Cisoka AKP Sri Raharja menyatakan, pengungkapan kasus peredaran uang palsu ini terungkap setelah adanya laporan dari warga.

Menindaklanjuti laporan itu, tim Resmob langsung bergerak cepat dan meringkus kawanan pelaku.

”Tersangka sudah kami pantau sejak lama dan dalam setiap aksinya mereka selalu mebawa senjata soft gun jenis revlover ” ujarnya. Sabtu (2/9/2017)

Hingga kini, pihak kepolisian masih melakukan pemeriksaan intensif kepada pelaku di Mapolsek Cisoka.

Itu dilakukan untuk mengembangkan kasus, terlebih menurut pengakuan pelaku, Upal tersebut didapatkan dari seseorang yang tinggal di luar wilayah Kabupaten Tangerang.**Baca juga: Pesan Idul Adha 1438 H, Airin: Berkorban Demi Kepentingan Umat.

”Kasusnya masih kami kembangkan, kami juga sedang melakukan pengejaran terhadappelaku lain yang masuk jaringan kedua tersangka,” pungkasnya.**Baca juga: Baksos, PMI Gelar Operasi Katarak Gratis.

Atas perbuatannya, kedua tersangka akan dijerat dengan pasal pasal 36 ayat 3 Jo pasal 26 ayat 3 UU RI No. 07 Tahun 2011 Tentang Mata Uang dan Pasal 1 Ayat 2 UU Darurat No. 12 Tahun 1951. Keduanya terancam hukuman  15 tahun penjara.(Tim K6)




Sambut Harhubnas 2017, Dishub Tangsel Gelar Operasi Patuh

Ilustrasi.(bbs)

Kabar6-Seiring dengan akan datangnya peringatan Hari Perhubungan Nasional ke-47 yang jatuh pada17 September 2017 besok, Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) juga akan menggelar Operasi Patuh berlalu lintas.

Sekretaris Dishub Kota Tangsel, Aplahunnajat, mengatakan bahwa dalam pekan yang sama, akan digelar juga operasi patuh berlalu lintas berlaku bagi pengendara di jalan umum, bekerja sama dengan Polres Kota Tangerang Selatan.

Tepat pada Minggu (10/9/2017) bertepatan dengan hari bebas kendaraan bermotor atau Car Free Day di kawasan BSD Serpong, akan dilakukan penampilan atraksi marching band dari Sekolah Tinggi Transportasi Darat (STTD).

“Di arena Car Free Day, kita juga gelar lomba mewarnai rambu lalu lintas bagi anak usia dini, simulasi penggunaan zona selamat sekolah (ZOSS), dan akan digelar kuis berhadiah bagi pengunjung Car Free Day.” terang Aplah.**Baca juga: Anggrek Berbakteri Asal Filipina Dimusnahkan di Bandara Soetta.

Adapun acara puncak peringatan adalah upacara yang diikuti oleh segenap jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kota Tangsel.**Baca juga:  Ini Agenda Rangkaian Harhubnas 2017 di Tangsel.

“Kita masih menunggu konfirmasi kepastian dari protokol kapan dan di mana akan digelar, tapi diperkirakan akan dilaksanakan di Cilenggang pada hari Senin, 18 September 2017.” tutup Aplah.‎(yud)




Ini Agenda Rangkaian Harhubnas 2017 di Tangsel

Agenda Rangkaian Harhubnas 2017 di Tangsel.(yud)

Kabar6-Menjelang peringatan Hari Perhubungan Nasional ke-47 yang jatuh pada17 September 2017 besok, Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) merancang serangkaian acara. Ada warna berbeda dari peringatan dari tahun-tahun sebelumnya.

“Peringatan kali ini kita harapkan memiliki gaung yang dirasakan oleh masyarakat khususnya warga Tangsel,” ungkap Kepala Dishub Kota Tangsel, Sukanta lewat siaran pers yang diterima kabar6.com, Sabtu (2/9/2017).

Sukanta menjelasan, berbagai jenis acara telah disusun. Mulai dari kerja bakti, bakti sosial, aneka lomba, dan tentu saja upacara. Rangkaian kegiatan melibatkan pula partisipasi pihak swasta melalui bantuan yang tidak mengikat.

Ada kerja bakti yang melibatkan segenap jajaran Dishub. Yaitu, membersihkan halte dari coretan-coretan, membersihkan dan mencat ulang road barrier.

“Kita juga menggelar donor darah bekerja sama dengan PMI Kota Tangerang Selatan.” terang Sukanta. Pantauan di lapangan, pekerjaan membersihkan halte dan road barrier telah dilakukan sejak pertengahan Agustus lalu.

Peringatan Harhubnas Kota Tangsel melibatkan juga 200 orang anak dari 15 panti asuhan. Mereka dikumpulkan di arena tempat wisata air di kawasan BSD – Serpong pada Rabu (6/9/2017).

Anak panti asuhan itu akan mengikuti rangkaian kegiatan yang dimulai dengan lomba mewarnai sarana transportasi dengan hadiah menarik.

Dilanjut dengan penyampaian edukasi psikology yang akan memberikan materi motivasi kehidupan. Terakhir mereka akan bersama-sama menikmati berbagai wahana permainan di lokasi wisata air.

Di hari dan tempat yang sama, digelar donor darah yang diikuti seluruh jajaran Dishub Tangsel. “Biar rame. Biar personil Dishub berbaur dengan para anak panti asuhan dalam satu rangkaian acara. Dan mendapat keberkahan do’a dari anak yatim.” terang Sukanta.

Ia menambahkan, pada peringatan Harhubnas 2017, digelar pula bimbingan keselamatan jalan bagi pelajar tingkat SMP yang dipusatkan di Global Islamic School pada Selasa (5/9/2017).

Kegiatan bimbingan keselamatan jalan ini rutin dilakukan terhadap pelajar pada berbagai tingkatan dari SD/MI, SMP, dan SMA. **Baca juga: Anggrek Berbakteri Asal Filipina Dimusnahkan di Bandara Soetta.

“Dan terkait Harhubnas, penyelenggaraannya kita rangkaikan dengan peringatan Harhubnas.” tambah Sukanta.(yud)




Empat Kecamatan di Kabupaten Tangerang Rawan Kekeringan

Ilustrasi (bbs)

Kabar6-Aparat Dinas Pertanian, Peternakan, dan Ketahanan Pangan (DP2KP) Kabupaten Tangerang, Banten, mengimbau agar warga diwilayahnya, khususnya kalangan petani agar mewaspadai datangnya musim kemarau.

Itu seiring dengan masih adanya sejumlah kecamatan diwilayah berjuluk seribu industri itu yang berpotensi mengalami kekeringan.

Demikian disampaikan Sekretaris DP2KP Kabupaten Tangerang, Mawardi Nasution di Tangerang, saat dihubungi kabar6.com, JUmat (1/9/2017).

“Bila merujuk fakta tahun lalu, ada empat kecamatan yang rawan kekeringan. Kempat kecamatan itu masing-masing adalah, Kecamatan Gunung Kaler, Mekar Baru, Sindang Jaya dan Sepatan,” ujar Mawardi.

Mawardi menyebut, lokasi empat kecamatan yang rawan kekeringan itu berada jauh dari sumber air sungai, terlebih lagi areal di keempat wilayah itu juga tidak menggunakan sistem irigasi.**Baca juga: Idul Adha, Ini Lima Ruas Jalan di Kota Tangerang Terlarang Bagi Truk.

“Jadi, selama ini para petani di empat kecamatan itu hanya mengandalkan air dari tadah hujan dan sumber air dari rawa-rawa setempat,” katanya.**Baca juga: Lima Kadis Terpilih di Pemkot Tangsel Dilantik.

Sebagai bentuk antisipasi, sedianya Pemkab Tangerang telah menyiapkan mesim pompa air di wilayah tersebut, meski demikian sedianya belum seluruh wilayah yang rawan kekeringan itu yang memiliki mesin pompa air.(BL)




Malam Ini, “Pamer Paha” di Tol Tangerang-Merak

Kepadatan arus lalu lintas di Tol Tangerang-Merak.(din)

Kabar6-Sehari menjelang Hari Raya Idul Adha 1438 Hijriah, Jalan Tol Tangerang menuju Merak- Banten, terpantau padat.

Pantauan Kabar6.com, Kamis (31/8/2017) malam, arus lalulintas di ruas jalan tol Tangerang-Merak tersebut terlihat Pamer Paha (Padat Merayap Tanpa Harapan).

Kepadatan bahkan sudah terjadi dari mulai kawasan Karawaci, hingga menjelang pintu tol Balaraja Barat. Sementara, dari arah sebaliknya terpantau ramai lancar.

Jalanan, terlihat dominasi oleh kendaraan pribadi. Tak hanya itu, truk pengangkut barang juga masih terlihat ikut beroperasi.

“Orang-orang sih bilang kondisi itu sama dengan Pamer Paha. Tadi pas saya lewat macetnya memang panjang sih, mulai dari Karawaci sampai  Balaraja,” ungkap Juhri, salahsatu pengendara, kepada Kabar6.com, malam ini.(Tim K6)




Ini Posisi Lima Kadis Terpilih di Pemkot Tangsel

Lima pejabat Tangsel yang baru.(yud)

Kabar6-‎Lima kandidat pejabat calon pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkup Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) terpilih akhirnya dilantik. Mereka berhasil menyingkirkan 39 pelamar yang ikut bersaing di bursa lelang jabatan eselon IIb Pemkot Tangsel.

Kelima pejabat terpilih antara lain, Entol Wiwi Martawijaya, Sekretaris Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah. Ia diprediksi akan terpilih sebagai Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga.

“‎Bapak jasnya kegedean. Mendadak minjem ya,” canda Wakil Walikota Tangsel, Benyamin Davnie di Lantai 1 Gedung Balaikota, Jalan Raya Serua, Kamis (31/8/2017).

Jejeran pejabat berikutnya Sekretaris Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda), Judianto‎. Ia diperkirakan akan dilantik menjadi Kepala Dinas Pariwisata.

Berikutnya, Maya Mardiana, Sekretaris Dinas Sosial. Ia diprediksi akan dilantik menjadi Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan. Sekretaris

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu.‎ Ia dipastikan menjadi orang nomor satu di OPD tersebut.**Baca juga: Petang Ini Airin Lantik Pejabat di Balaikota Tangsel.

Kelima, Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Taryono. Ia juga diyakini bakal menduduki kursi orang nomor satu di OPD tersebut.(yud)