1

Tahun Baru, 105 Personil Polres Serang Kota Naik Pangkat

Kabar6.com

Kabar6-Di hari terakhir tahun 2019 atau menjelang Tahun Baru 2020, sebanyak 105 personel Polres Serang Kota naik pangkat.

Setidaknya, satu orang naik tingkat dari AKP ke Kompol, Iptu ke AKP delapan personel, Ipda ke Iptu tujuh personel, Aipda ke Aiptu satu personel, Bripka ke Aipda tujuh personel, Brigpol ke Bripka tiga puluh satu personel, Briptu ke Brigpol tiga personel, Bripda ke Briptu empat puluh tujuh personel, dan pangkat pengabdian dari Aiptu ke Ipda satu personel.

“Kenaikan pangkat merupakan penghargaan dari pimpinan Polri. Khusus kepada personel Polri yang sudah bekerja dengan baik dan bertanggungjawab, tentunya tidak semua anggota dapat memililki kesempatan seperti ini,” kata Kapolres Serang Kota, AKBP Edhi Cahyono, ditemui di Mapolres Serakot, Selasa (31/12/2019).

Menurutnya, kenaikan pangkat berdasarkan Peraturan Kapolri (Perkap) No.2 tahun 2016 tanggal 24 Juni 2016, tentang administrasi kepangkatan anggota Polri, dimana dalam perkap tersebut diatur administrasi kepangkatan yang mengedepankan pendidikan, baik pendidikan Polri maupun Pendidikan Umum.

Sehingga, di antara personel belum tentu mengalami kenaikan pangkat secara bersamaan, karena sudah ada aturannya dan Peraturan Kapolri (Perkapolri). Pihaknya berpesan kepada seluruh personil Polres Serang Kota agar terus meningkatkan kemampuan dan keilmuannya.

**Baca juga: Waspadai Cuaca Buruk di Malam Tahun Baru, Kapolres Serang Gelar Doa Bersama.

“Saya mengucapkan selamat dan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada seluruh anggota yang selama ini telah bekerja sesuai prosedur dan bertanggungjawab, sehingga pangkat yang diperolehnya merupakan hak yang pantas untuk didapatkan,” terangnya. (Dhi)




Waspadai Cuaca Buruk di Malam Tahun Baru, Kapolres Serang Kota Gelar Doa Bersama

Kabar6.com

Kabar6-Kapolres Serang Kota, AKBP Edhi Cahyono mengimbau agar masyarakat mewaspadai cuaca ekstrim di malam pergantian tahun terutama di pantai.

“Dalam rangka antisipasi cuaca buruk, terutama angin dan gelombang tinggi, kami dari Polres Serang Kota mengimbau, terutama kepada masyarakat, nelayan dan juga kepada masyarakat yang akan punya aktifitas di pantai atupun dilaut agar berhati-hati, mengingat cuaca dan prediksi saat ini sedang ada angin, hujan,” kata ditemui dikantornya, Selasa (31/12/2019).

Kapolres mengajak masyarakat Kota Serang dan Kabupaten Serang, untuk meramaikan rumah ibadah dan tidak melakukan hal yang merugikan, seperti mabuk-mabukan, main petasan, pesta narkoba hingga pesta seks.

Bahkan malam nanti, Pemkot Serang, bersama Polres Serang Kota, TNI dan masyarakat, akan menggelar dziqir dan dia bersama di Masjid Agung Serang.

“Jangan menggunakan narkoba, miras, dan bermain petasan. Kami juga mengajak masyarakat untuk menghadiri pengajian atau istighosah yang di adakan pemerintah maupun ponpes dan unsur masyarakat yang di adakan di masjid-masjud. Kami juga memberitahukan di Masjid Ats-tsauroh akan dilaksanakan istighosah dan dziqir bersama,” terangnya.

**Baca juga: Alasan BKD Banten Lakukan Assessment Calon Kepala SMA dan SMK.

Pihaknya pun mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk sama-sama berdoa, agar tahun 2020 menjadi tahun yang lebih baik dari sebelumnya disegala lini.

“Terutama kita berdoa untuk perbaikan di antara tahun 2019 dengan 2020,” jelasnya. (Dhi)




Alasan BKD Banten Lakukan Assessment Calon Kepala SMA dan SMK

kabar6.com

Kabar6-Kepala Badan Kepegawaian Daera Banten, Komarudin mengatakan
assessment atau penilaian terhadap calon kepala sekolah SMA/SMKN seperti yang saat ini sedang dilakukan dengan tujuan pemetaan kompetensi manajerial. “Hal ini tidak berhubungan dengan seleksi terbuka. Hasil pemetaan kompetensi manajerial. Dan hal tersebut tidak berhubungan dengan seleksi terbuka. Hasil assessment menjadi acuan dalam pengembangan dan diklat,” ujarnya Senin 30/12/2019.

Komarudin mengatakan penilaian seperti dilakukan tidak hanya kepada calon kepsek SMA/SMKN saja. Tapi semua pegawai yang akan ditempatkan pada sejumlah jabatan posisi penting di Pemprov Banten.

Komarudin menyebutkan ada 88 ASN yang di undang untuk mengikuti assessment. Mereka terdiri dari para kepala sekolah, pegawai dari mulai eselon II hingga staf.

Sebelumnya, Komisi V DPRD Banten menilai proses asessment terhadap 88 calon kepala sekolah SMA/SMK yang dilakukan BKD diduga bertentangan dengan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Permendikbud) Nomor 6 tahun 2018 tentang penugasan guru sebagai kepala sekolah. Berdasarkan aturan tersebut yang bisa melakukan asessment adalah Lembaga Pengembangan dan Pemberdayaan Kepala Sekolah (LPPKS).

Ketua Komisi V DPRD Banten, M Nizar mengatakan, terdapat dua tahap dalam proses seleksi kepala sekolah sesuai dengan Permendikbud Nomor 6 tahun 2018. Tahap pertama adalah administrasi dan tahap kedua seleksi substansi.

Menurut Nizar setelah lolos administrasi masuk tahapan substansi yang nanti dilakukan oleh LPPKS. “Baru setelah lolos tahap itu LKPPS merekomendasikan siapa saja yang lolos untuk ikut pelatihan dan pendidikan calon kepala sekolah, dapat sertifikat dan baru setelah itu diangkat,” kata Nizar, di ruang kerjanya, kemarin.

**Baca juga: Jelang Penghujung Tahun, KI Banten Akhirnya Dilantik.

Meski begitu, Nizar mengakui dalam Permendikbud tersebut tidak diatur proses asessment untuk calon kepala sekolah.“Dasar hukumnya apa. Yang saya tahu setiap tahun Pemprov Banten selalu menganggarkan program tata kelola peningkatan kapasitas sumberdaya manusia (SDM) dan segala macan. Kalau aturanya aja mereka labrak ini bagaimana. Dan ini jadi tandatanya apakah anggaran peningkatan SDM setiap tahun ada manfaatnya,” katanya.(Den)




Jelang Penghujung Tahun, KI Banten Akhirnya Dilantik

Kabar6.com

Kabar6-Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy, melantik lima anggota Komisi Informasi (KI) Provinsi Banten Periode 2019-2023 di Gedung Pendopo Gubernur, Jalan Syech Nawawi Al-Bantani Kota Serang, Senin, (30/12/2019).

Lima Anggota KI Banten yang baru dilantik antaranya, Hilman, Lutfi, Nana Subana, Toni Anwar Mahmud dan Heri Wahidin.

Pelantikan sesuai Surat Keputusan Gubernur Nomor : 491.05/Kep.348-Huk/2019 tanggal 30 Desember 2019 tentang Penetapan Komisi Informasi Provinsi Banten Periode 2019-2023, sebagai tindak lanjut dari Surat Nomor 162.6/1314/DPRD tertanggal 12 Desember 2019 perihal Hasil Uji Kepatutan dan Kelayakan Calon Anggota Komisi Informasi Provinsi Banten masa Bhakti 2019-2023.

Dalam sambutannya, Andika mengatakan, dengan semangat transparansi juga merupakan bagian dari visi misi Provinsi Banten.

“Bahwa visi misi Provinsi Banten juga memiliki semangat keterbukaan informasi publik dan memberikan pelayanan informasi dengan baik kepada masyarakat,” katanya.

Menurutnya, dengan adanya sistem pelayanan publik melalui tekhnologi informasi dapat berdampak positif bagi masyarakat untuk ikut berpartisipasi dalam kebijakan publik.

Dirinya berharap kepada anggota KI Banten yang baru dilantik dapat mendorong keterbukaan informasi dan dapat meningkatkan percepatan pembangunan di wilayah pemerintah Provinsi Banten.

**Baca juga: Catat, Ini Titik Rawan Kecelakaan Menuju Anyer dan Pelabuhan Merak.

“Saya berharap anggota KI Banten yang baru disumpah ini dapat meningkatkan pembangunan khususnya wilayah Banten dan dapat menjalankan visi misi pemerintah sesuai dengan harapan masyarakat,” pungkasnya.

Pasaca pelantikan, Andika juga mengucapkan selamat atas dilantik Komisioner Komisi Informasi Provinsi Banten Periode 2019-2023. Dirinya berharap Komisi Informasi yang baru saja dilantik dapat memberikan warna bagi keterbukaan informasi di Provinsi Banten. Gubernur yakin, keterbukaan informasi dapat mendorong percepatan pembangunan.(Den)




Nikmati Malam Tahun Baru di Pantai Anyer dan Sawarna

Kabar6.com

Kabar6-Bagi wisatawan yang ingin menghabiskan malam tahun barunya di wilayah Pantai Anyer, tapi tidak ingin terlalu jauh, bisa mendatangi Alissa Resort yang tak jauh dari Pasar Anyer dan sebelum Mercusuar Anyer, posisinya ada disebelah kanan dan menghadap langsung ke pantai.

Pengelola hotel Alissa Resort akan mengadakan pesta kembang api bagi penghuni hotel. Selain itu, karena lokasinya berada di pantai, pihak manajemen akan mengadakan pesta tahun baru dengan tema sport uniform atau berseragam olahraga laut.

Khusus malam tahun baru, pihaknya mematok harga mulai dari Rp 780 ribu sampai Rp 4.550.000 untuk kamar tertingginya dan bisa menikmati berbagai fasilitas hotel tersebut.

“Uniformnya menggunakan baju sport, begitu juga areanya. Kami siapkan area basket, mini golf, sepeda, alat snorkling, futsal, takraw, pokok nya yang berhubungan dengan olah raga,” kata Titi, pengelola hotel Alissa Resort, saat dikonfirmasi melalui pesan singkatnya, Senin (30/12/2019).

Begitupun yang akan pergi berwisata ke daerah Kabupaten Lebak. Disana, ada alternatif wisata selain Sawarna, seperti Goa Lalai, Pantai Ciantir, Tanjung Layar hingga perkebunan Teh Cikuya.

Untuk sampai ke lokasi tersebut, bisa keluar Gerbang Tol (GT) Serang Timur, mengambil jurusan Petir, kemudian Warunggunung, Malingping, Gunung Kencana dan sampai lah ke lokasi wisata di Sawarna.

Tak perlu khawatir kondisi jalan yang sudah di beton. Namun memang masih minim Penerangan Jalan Umum (PJU) ketika berkendara malam hari. Jangan lupa, pastikan bahan bakar kendaraan terisi penuh, karena akan sulit menemukan SPBU.

**Baca juga: Anak Krakatau Erupsi, Ketinggian Abu Vulkanik Capai 2.000 meter.

Tak perlu khawatir, penginapan pun mudah di dapati, seperti ada yang namanya Little Hula-hula, harganya mulai dari Rp 400 ribu sampai Rp 700 ribu. Kemudian untuk penginapan yang lebih tinggi lagi, ada yang namanya Andrew Homestay, harganya mulai dari Rp 400 ribu sampai Rp 1 juta.

“Dari penginapan Insyaallah dekat pantai, paling (jauh) jarak 200 meteran. Fasilitasnya bermacam-macam, ada AC, Tv, hingga double bad,” kata Lili Suhaeli, Sekretaris Desa (Sekdes) Bayah, saat dikonfirmasi melalui pesan singkatnya, Senin (30/12/2019).(Dhi)




Catat, Ini Rekayasa Lalin Malam Tahun Baru di Anyer

Kabar6-Rekayasa lalu lintas akan diberlakukan oleh Polres Cilegon, jika terjadi kepadatan menuju wilayah Anyer dan sekitanya. Sistem one way atau satu arah akan berlaku situasional saat libur tahun baru.

Jika kendaraan banyak yang mengarah dari Kota Cilegon ke wilayah Anyer, maka akan di utamakan kendaraan yang akan masuk ke Anyer. Kemudian kendaraan yang akan keluar Anyer menuju Kota Cilegon, akan disekat di Hotel Mandalika. Begitupun sebaliknya.

“One way atau satu arah akan diberlakukan situasional. Tergantung kepadatan lalu lintas atau kendaraan mengarah kemana. Hal ini dilakukan agar tidak terjadi arus lalu lintas yang stagnan atau macet total, yang penting roda kendaraan tetap berputar,” kata Kasatlantas Polres Cilegon, Ali Rahman, ditemui di Pasar Anyer, Kabupaten Serang, Banten, saat mengatur arus lalu lintas, Minggu (29/12/2019).

Dia berpesan agar wisatawan mengutamakan keselamatan dan tertib saat berkendara, tidak memacu kendaraannya secara berlebihan dan lebih banyak bersabar. Karena saat libur tahun baru, kendaraan pasti akan lebih padat dibandingkan hari biasanya.

“Kita himbau agar pengendara dan wisatawan, tertib berlalu lintas, utamakan keselamatan dan lebih bersabar. Percayakan pada kita (Polisi) untuk mengatur arus lalu lintas,” jelasnya.

Bagi wisatawan yang ingin menuju Anyer, bisa menggunakan jalur alternatif dengan keluar Gerbang Tol (GT) Serang Barat, kemudian menuju Kota Serang. Kemudian di pertigaan lampu merah Kepandean, bisa berbelok ke kanan hingga menemui perempatan lampu merah Mako Brimob Polda Banten.

**Baca juga: Setahun Tsunami, Kunjungan Wisatawan di Pantai Banten Menggeliat.

Dari perempatan tersebut, pengendara bisa mengambil atau kanan atau mengarah ke Taktakan, lurus saja dan bisa keluar di Pasar Anyer. Melewati jalur ini, wisatawan akan membelah Gunung Sari, kanan kirinya masih asri ditumbuhi lebatnya pepohonan. Bahkan jika sedang musim durian, bisaemberi durian lokal dari perkebunan warga.(Dhi)




Punya Riwayat Asma, Karyawan di Kabupaten Serang Ditemukan Tak Bernyawa

Kabar6.com

Kabar6-Karyawan PT Sukses Ganda Lestari (SGL) ditemukan tak bernyawa dikamar asramanya siang tadi, sekitar pukul 11.30 wib. Korban bernama Misra (55), yang ditemukan tak bernyawa oleh dua rekannya, Sukiya (50) dan Mad Saeni (39).

“Kedua saksi ini masuk ke dalam (kamar) mess (asrama) mencari sumber bau dan diduga dari dalam kamar korban,” kata Kapolsek Pabuaran, AKP Yudha Hermawan, kepada awak media, Minggu (29/12/2019).

Awalnya, Sukiya dan Mad Saeni mencium aroma tidak sedap dari dalam asrama yang ditempati Misra. Kemudian keduanya coba memanggil korban namun tak ada jawaban, kemudian mendobrak pintu kamar yang berlokasi di Kampung Pasagi Kembang, Desa Sindangheula, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Serang, Banten.

Kaget melihat rekannya sudah tidak bernyawa, Mad Saeni dan Sukiya segera melapor ke satpam asrama yang kemudian melaporkannya ke petugas Polsek Pabuaran.

Menurut keterangan Kapolsek, korban memiliki riwayat penyakit asma dan sesak nafas. Namun belum diketahui secara pasti penyebab meninggalnya Misra.

**Baca juga: Gunung Anak Krakatau Erupsi.

Usai menerima laporan tersebut, pihak kepolisian segera melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan membawa jenazah ke RSUD Serang.

“Korban terakhir dilihat Jum’at (27 Desember 2019) sore, setelah itu tidak terlihat. Korban sering batuk dan pernah bicara ada riwayat asma,” terangnya.(Dhi)




Mapolres Serang Kota Terima Penitipan Kendaraan Saat Libur Tahun Baru, Gratis

Kabar6.com

Kabar6-Bagi masyarakat yang akan pergi berlibur atau mudik selama beberapa hari, kini tak perlu khawatir dan bingung dengan keamanan kendaraannya. Sebab, ada penitipan gratis dan di jamin aman, lokasinya ada di Mapolres Serang Kota. Syaratnya mudah, hanya dengan melampirkan foto copy surat resmi kendaraan milik pribadi.

Pihak kepolisian tak akan libur selama musim libur tahun baru. Mereka tetap bekerja menjaga keamanan ketika masyarakat berwisata dengan keluarganya.

“Betul, Polres Serang Kota menerima penitipan kendaraan selama mudik, dengan melampirkan surat surat kendaraan milik pribadi,” kata Kapolres Serang Kota AKBP Edhi Cahyono, saat dikonfirmasi melalui pesan singkatnya, Sabtu (28/12/2019).

Sedangkan untuk rumah yang ditinggalkan dalam jangka waktu cukup lama, untuk mudik ataupun berlibur, pemilik diharapkan melaporkannya kepada RT, RW atau Polsek setempat agar dilakukan patroli keamanan.

“Bagi yang akan meninggalkan rumah dalam keadaan kosong agar melaporkan kepada RT atau RW dan bisa di sampaikan kepada Polsek atau keamanan lingkungan untuk di patroli. Jangan lupa di gembok seluruh pintu dan kunci jendela. Matikan listrik dan kompor, sehingga tidak terjadi konsleting atau kebakaran,” terangnya.

Bagi masyarakat yang akan berwisata ataupun mudik, Kapolres berpesan agar terlebih dahulu mengecek kendaraan dalam kondisi baik, tubuh dalam kondisi sehat, surat-surat kendaraan lengkap, dan jangan kebut-kebutan di jalanan.

**Baca juga: Waspada, Ancaman Badai dan Gelombang Tinggi Jelang Tahun Baru di Banten.

“Utamakan keselamatan berkendara. Apabila yang akan ke obyek wisata silahkan mencari informasi tentang kondisi lalu lintas, apabila terjadi kemacetan silahkan mencari akternatif lain, apakah jalurnya atau lokasi wisata nya,” jelasnya.(Dhi)




Asessment Calon Kepsek SMA/SMKN di Banten Disoal

Kabar6.com

Kabar6–Komisi V DPRD Banten menilai proses asessment terhadap 88 calon kepala sekolah SMA/SMK yang dilakukan oleh Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Banten diduga bertentangan degan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Permendikbud) Nomor 6 tahun 2018 tentang penugasan guru sebagai kepala sekolah.

Berdasarkan aturan tersebut yang bisa melakukan asessmen adalah Lembaga Pengembangan dan Pemberdayaan Kepala Sekolah (LPPKS).

Ketua Komisi V DPRD Banten, M Nizar mengatakan, terdapat dua tahap dalam proses seleksi kepala sekolah sesuai dengan Permendikbud Nomor 6 tahun 2018. Tahap pertama adalah administrasi dan tahap kedua seleksi substansi.

“Kalau administrasi sudah biasa syaratnya apa, minimal S1 dan sebagainya dan itu ada dalam Permendikbud. Setelah lolos administrasi kemudian masuk tahapan substansi yang nanti dilakukan oleh LPPKS. Baru setelah lolos tahap itu LKPPS merekomendasikan siapa saja yang lolos untuk ikut pelatihan dan pendidikan calon kepala sekolah, dapat sertifikat dan baru setelah itu diangkat,” kata Nizar, di ruang kerjanya, kemarin.

Meski begitu, Nizar mengakui dalam Permendikbud tersebut tidak diatur proses asessmen untuk claon kepala sekolah. Pihaknya juga mempertanyakan proses asessmen calon kepala sekolah yang dilakukan BKD.

“Dasar hukumnya apa. Yang saya tahu setiap tahun Pemprov Banten selalu menganggarkan program tata kelola peningkatan kapasitas sumberdaya manusia (SDM) dan segala macem. Kalau aturanya aja mereka labrak ini bagaimana. Dan ini jadi tandatanya apakah anggaran peningkatan SDM setiap tahun ada manfaatnya,” katanya.

**Baca juga: Waspada, Ancaman Badai dan Gelombang Tinggi Jelang Tahun Baru di Banten.

Pihaknya juga meminta, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Banten untuk menerapkan Permendikbud tersebut. “Tolong Permendikbud diterapin, atau pemerintah daerah punya aturan yang lain,” kata politisi Gerindra itu.

“BKD jangan lakukan asessmen sendiri tanpa ada aturan main. BKD tidak ada kewenangan. Jangan kemudian diajukan ke pembina kepegawaian nanti kemudian salah, jadi pelanggaran, bisa digugat. Dan BKD kalau nggak ngerti jangan lah. BKD ini urusannya kepegawaian, tapi kalau urusan kepala sekolah bukan urusan mereka, karena ada aturan yang mengatur secara teknis,” sambungnya. (Den)




Waspada, Ancaman Badai dan Gelombang Tinggi Jelang Tahun Baru di Banten

kabar6.com

Kabar6-Hujan deras disertai angin kencang dan petir diprediksi akan menerjang wilayah Banten, jelang malam pergantian tahun. Hujan deras disertai angin kencang dan petir itu memiliki kekuatan yang lebih lemah dibandingkan badai super Haiyan. Badai Haiyan ini pernah menewaskan sekitar 7.300 orang termasuk korban hilang pada 2013.

“Hujan lebat disertai angin kencang, kilat dan petir di sebagian besar Banten, Sumatera, Jabar, Jatim, Bali, NTB, NTT, Kalimantan Barat, Kalimantan Utara, Kalimantan Selatan hingga Papua,” kata Prakirawan BMKG Serang, Trias Asmarahadi, dikonfirmasi melalui pesan singkatnya, Sabtu (28/12/2019).

Pihaknya pun memberikan peringatan dini kepada masyarakat yang beraktifitas di Samudera Hindia akan potensi gelombang tinggi yang mencapai empat meter.

“Gelombang tinggi hingga empat meter ada di (perairan) Samudera Hindia, Selatan Jawa hingga Lombok,” terangnya.

Gelombang tinggi itu disebabkan angin dengan kecepatan mencapai 20 Knot di wilayah Indonesia bagian Utara dan 16 Knot di wilayah Selatan Indonesia. Gelombang setinggi 2,5 meter pun diprediksi akan menerjang wilayah Selat Sunda.

Guna meminimalisir terjadinya korban luka hingga korban jiwa, BMKG mengimbau agar masyarakat mengurangi aktifitas dan berhati-hari di pesisir pantai Banten.

**Baca juga: 10 TKI Tertahan di Bandara UEA, Tiga Asli Banten.

“Wilayah terdampak gelombang tinggi yakni mencapai 2,5 meter di Selat Sunda bagian Barat dan Selatan, kemudian di perairan Selatan Banten hingga Jawa barat. Dimohon kepada masyarakat yang tinggal dan beraktifitas di pesisir sekitar wilayah berpeluang terjadi gelombang tinggi, agar tetap selalu waspada,” jelasnya.(Dhi)