1

R-APBD 2023, Fraksi PDIP Soroti Belanja Operasi Pemkot Tangsel yang Mencapai 73,97 Persen

Kabar6.com

Kabar6-Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) menyoroti struktur belanja Pemerintah Kota (Pemkot) Tangsel dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (R-APBD) tahun anggaran 2023.

Pasalnya, dari R-APBD Tangsel sebesar Rp3.657.252.019.380, belanja operasi dianggarkan sebesar 73,97 persen dari anggaran tersebut.

Hal itu diungkapkan oleh Suhari Wicaksono selaku Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tangsel, saat Rapat Paripurna tentang pandangan umum fraksi-fraksi terhadap pengantar nota keuangan R-APBD tahun anggaran 2023 di Gedung DPRD Kota Tangsel, Setu, Kamis 29 September 2022.

Menurut Legislator PDIP ini, belanja operasi lebih besar dari belanja modal yang hanya dianggarkan sebesar 24,76 persen dari total R-APBD 2023.

“Struktur belanja Pemerintah Kota Tangerang Selatan didominasi oleh belanja operasi di mana total belanja operasi mencapai 73,97 persen, sedangkan belanja modal sebesar 24,76 persen, belanja tidak terduga sebesar 0,98 persen, dan transfer sebesar 0,27 persen,” ungkapnya.

Dijelaskan Suhari, analisis belanja daerah sangat penting untuk dilakukan dalam menggunakan APBD secara ekonomis, efisien dan efektif.

“Sejauh mana pemerintah daerah telah melakukan efisiensi anggaran, menghindari pengeluaran yang tidak perlu dan pengeluaran yang tidak tepat sasaran, mohon tanggapannya,” jelasnya.

“Kami berharap alokasi serta realisasi belanja ini dapat berbanding lurus dengan kesejahteraan masyarakat di Kota Tangerang Selatan,” tambahnya.

Meski begitu, dijelaskan Suhari, pihaknya mengapresiasi semangat dari Pemkot Tangsel dalam R-APBD tahun anggaran 2023 yang mencapai Rp3,6 Triliun.

“Fraksi PDI Perjuangan mengapresiasi semangat Pemerintah Kota dalam APBD Tahun Anggaran 2023 sebesar 3.657.252.019.380,” tuturnya.

Sementara itu, Wali Kota Tangsel, Benyamin Davnie mengatakan, belanja operasi pada Raperda APBD tahun anggaran 2023, sebesar Rp2.705.322.926.653.

Hal itu dikatakannya pada penyampaian nota keuangan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) APBD tahun anggaran 2023 di Gedung DPRD, pada Senin 26 September 2022.

**Baca juga: Remaja Tewas di Sinarmas Academy Serpong Diduga Lagi Bikin Konten

Diungkapkan Benyamin, rincian jenis pada belanja operasi, yang pertama adalah belanja pegawai yang dianggarkan sebesar Rp979.289.870.203.

“Belanja Barang dan Jasa dianggarkan sebesar Rp1.616.742.886.450. Belanja Hibah dianggarkan sebesar Rp108.960.170.000. Belanja Bantuan Sosial dianggarkan sebesar Rp330.000.000,” tutupnya.(eka)




Belanja Operasi Lebih Besar dari Modal di APBD 2021, Ini Jawaban Pemkot Tangsel

Kabar6.com

Kabar6-Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Pemkot Tangsel) pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun anggaran 2021, menganggarkan belanja operasi lebih besar dari belanja modal.

Hal itu terlihat dari Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Pertanggungjawahan Pelaksanaan APBD tahun anggaran 2021, dimana belanja operasi dianggarkan sebesar Rp2.590.907.681.981,00, sementara belanja modal hanya dianggarkan sebesar Rp805.354.112.653,00.

Wali Kota Tangsel, Benyamin Davnie dalam Rapat Paripurna bersama anggota DPRD Kota Tangsel mengatakan, untuk belanja operasi sebesae 73,58 persen dari belanja daerah dianggarkan untuk keperluan belanja pegawai, belanja barang dan jasa.

“Belanja barang dan jasa yang terdiri dari belanja persediaan, belanja perjalanan dinas, belanja jasa termasuk jasa pelayanan, dan belanja pemeliharaan untuk mendukung berfungsinya aset tetap secara optimal,” ujarnya di Gedung DPRD Kota Tangsel, Setu, Senin (20/6/2022).

Selanjutnya, dalam belanja operasi terdapat belanja hibah, serta belanja bantuan sosial. Kemudian, untuk belanja modal sebesar 23,45 persen digunakan untuk pengadaan atau pembangunan aset tetap.

**Baca juga: Jelang Pemilihan Ketua IDI Tangsel, Pengamat: Tim Pansel dan Steering Commitee Wajib Tegas

“Untuk belanja modal sebesar 23,45 persen digunakan untuk pengadaan atau pembangunan aset tetap,” tutupnya.

Diketahui, dalam penyampaian Wali Kota Tangsel pada tanggal 13 Juni 2022, Benyamin menyampaikan bahwa belanja daerah Kota Tangsel dianggarkan sebesar Rp3.507.829.168.561,00.(eka)