1

BNN Tangsel Serahkan Asesment Medis Bobby Bekas Artis Sinetron

Kabar6-Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Tangerang Selatan, mengaku telah melakukan asesment terhadap Bobby Joseph, bekas pesinetron yang terjerat kasus narkoba. Ia ditetapkan sebagai tersangka oleh polres setempat usai transaksi sabu dan tembakau sintetis.

“Iya benar asesemen medis,” terang Kepala BNN Kota Tangerang Selatan, AKBP Reny Puspita dikonfirmasi, Selasa (28/12/2021).

Selanjutnya, menurut Reny, seluruh keputusan sanksi terhadap Bobby Joseph, diserahkan sepenuhnya ke penyidik Satnarkoba Polres Tangerang Selatan.

“(Sangkaan pengedar) itu ke penyidik, kita hanya asesmen saja, apa benar dia penyalahgunaan atau menggunakan dan sebagainya begitu saja,” terangnya.

**Baca juga: Malam Tahun Baru 2022, Wali Kota Tangsel Akan Berpatroli

Meski begitu, Renny mengaku sampai saat ini tersangka Bobby Joseph, masih dalam kewenangan pihak Kepolisian dan belum diserahkan ke BNN Tangsel, untuk menjalankan rehabilitasi medis.

“(Mulai rehab) engga tahu waktu itukan di datang, sudah kita kasihkan hasilnya. Ini kan kasusnya ditangangani beliau – beliau penyidik,” ungkap Renny.(yud)




Cerita Artis Sinetron Jadi Korban Begal Payudara di Bintaro

Kabar6.com

Kabar6-Kepala Kepolisian Sektor Pondok Aren, Komisaris Polisi Afroni Sugiarto mengatakan artis sinetron, SL diduga mengalami pelecehan begal payudara ketika sedang lari pagi Minggu 5 April 2020.

“Saat itu, SL sedang berolahraga di kawasan Bintaro Sektor 5, Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan. Kebetulan saat itu kondisi masih sepi,” ujarnya, Senin 6/4/2020.

Kepada polisi, SL menerangkan, tiba-tiba ada pengendara sepeda motor dari arah belakang melewati SL, kemudian pengendara motor tersebut mengarahkan tangannya ke bagian dada SL.

“Jadi SL ini tidak mau lapor Polisi, karena pengakuan dia tidak adanya saksi dan minim alat bukti,” ujarnya kepada Kabar6.com.

Afroni mengatakan, SL mengaku saat kejadian itu hanya ada tukang jamu, kemudian SL menanyakan kejadian itu kepada tukang jamu apakah melihat atau tidak.

“Di jawab oleh tukang jamu tidak. Jadi berdasarkan fakta hukum, seperti itu. Dan korban SL tidak mau membuat Laporan Polisi,” terang Afroni

Afroni mengatakan, ketika pihaknya mengecek lebih lanjut ke TKP, kemudian cek CCTV yang ada di sekitar TKP, ternyata CCTV hanya mengkover area toko saja, tidak sampai jalan.

Berdasarkan fakta dilapangan yang ada, Polisi saat ini masih berusaha mencari alat bukti berupa rekaman CCTV atau saksi yang melihat.

**Baca juga: Artis Sinetron Diduga Jadi Korban Begal Payudara di Pondok Aren.

Afroni menegaskan, masyarakat untuk segera melaporkan setiap kejadian, terutama peristiwa hukum kepada Kepolisian.

Afroni juga tidak menyarankan masyarakat untuk mengirimkan sesuatu yang tidak dapat dibuktikan ke media sosial.

“Kalau tidak bisa dibuktikan seperti ini bagaimana, kita juga tidak ingin masyarakat asal menshare informasi-informasi yang tidak bisa dibuktikan,” pungkasnya.(eka)




Artis Sinetron Diduga Jadi Korban Begal Payudara di Pondok Aren

Kabar6.com

Kabar6-Kepolisian Sektor Pondok Aren, Polres Kota Tangerang Selatan,  mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP) begal payudara yang diduga dialami artis sinetron berinisial SL di kawasan Bintaro Sektor 5, Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan.

Kapolsek Pondok Aren, Komisaris Polisi Afroni Sugiarto mengerahkan sejumlah petugas untuk mendatangi lokasi dan rumah artis tersebut. ” SL ditemani suaminya mengaku menjadi korban begal payudara saat SL lari pagi dari rumahnya di Sektor 2 Bintaro, Ciputat menuju kawasan Bintaro Trade Centre (BTC) pada 5 April kemarin,” kata Afroni, Senin 6 April 2020. **Baca juga: Pandemi Corona, Airin: Tidak Ada Shalat Taraweh dan Ied Berjamaah.

Kepada polisi, SL menuturkan, tindakan pelecehan itu terjadi saat jalanan sepi. “Tiba-tiba ada pengendara sepeda motor dari arah belakang melewati SL dan langsung mengerahkan tangannya ke bagian dada korban,” kata Afroni. (Eka)




Wawan Hadiahi Mobil BMW ke Artis Sinetron Cinta Fitri

Kabar6.com

Kabar6-Aima Dias, satu dari sekian artis cantik yang terbukti telah menerima hadiah mobil mewah dari Tubagus Chaeri Wardana alias Wawan, terdakwa kasus Tindak Pidana Pencucian Uang. Ia datang memenuhi undangan jaksa penuntut umum KPK, Aima sering menjawab lupa.

Roy Riadi, jaksa KPK yang kesal dengan pengakuan Aima akhirnya membacakan surat berita acara pemeriksaan. Kepada penyidik ia jelaskan mendapat mobil tersebut dari Wawan.

Pada awalnya sedang makan di salah satu restoran di Mega Kuningan sekitar 2011 saat itu Wawan menanyakan, “Kamu kalau mau kemana-mana naik apa,” tanya Wawan kepada Aima ditirukan jaksa, Senin (9/3/2020).

Aima terus menjawab naik taksi. Lantas Wawan menawarkan mobil miliknya, setelah sempat ditolak akhirnya ia terima. Selang beberapa hari kemudian Ferdy Prawiradiredja, pegawai Wawan di kantornya PT Bali Pasific Pragama bertemu dengan Aima untuk menyerahkan mobil BMW hitam metalik tahun 2005 bernopol B 1516 TCO.

“Mobil itu saya kredit dari terdakwa uang mukanya lima juta rupiah,” sahut Aima, artis sinetron Cinta Fitri. “Kemudian cicilan per bulannya berapa?,” timpal ketua majelis hakim Ni Putu Sudani.

**Baca juga: Lima Artis Cantik Ini Mangkir di Sidang TPPU Wawan.

“Enggak ada Yang Mulia,” jawab Aima. Pengakuan itupun mengundang tawa majelis hakim. Aima juga mengaku sempat menghuni unit apartemen Belagio di Simprug, Jakarta.

“Saudara gimana, masa sama temen ngasih mobil tapi karyawan sendiri malahan enggak,” ujar Sudani melirik kr arah Laura Indriani, sekretaris pribadi Wawan.

“Kalau pegawai sudah dapat uang bonus Yang Mulia,” kilah Wawan sambil tersenyum.(Yud)