1

BPN Tangsel Sebut hingga Agustus 2021 Ada 140 Perkara

Kabar6.com

Kabar6-Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mencatat ada sekitar 140 perkara. Angka tersebut terhitung mulai Januari hingga Agustus 2021.

Kepala Kantor BPN Tangsel, Harison Mocodompis menjelaskan, mengenai pertanahan harus dibedakan antara yang perkara, sengketa dan konflik.

“Kalau perkara itu jumlahnya sekitar 140 yang masih bergulir, baik yang masih banding, tapi rata-rata sih banding,” katanya di Sekretariat Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Tangsel, Rabu (1/9/2021) malam.

Ia pastikan tidak hafal angka sengkera maupun konflik. Meski demikian diakuinya setiap hari BPN Tangsel menerima laporan kasus pertanahan dari masyarakat sekitar.

**Baca juga: Sapma PP Tangsel Gotong Royong Beri Bantuan ke Korban Kebakaran Lapak Pemulung

Harison mengungkapkan, untuk memudahkan pelayanan masyarakat bisa konsultasi masalah pertanahan lewat aplikasi Sultan Tangsel.

“Aplikasi ini platform-nya dengan zoom meeting, masyarakat bisa membuka dan langsung menyampaikan masalah, mereka dilayani oleh orang-orang yang informatif dan profesional di bidangnya,” ujarnya.(yud)




Selama Bulan Agustus, PDAM Berikan Diskon 50 Persen untuk Pasang Instalasi Air Baru

Kabar6.com

Kabar6 – Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Berkah Pandeglang memberikan diskon 50 persen bagi masyarakat instalasi air. Diskon itu berlaku dari tanggal 1-31 Agustus 2021 mendatang.

Kepala Bagian Hubungan Pelanggan PDAM Tirta Berkah Kabupaten Pandeglang, Hendi Kusmawan mengatakan, diskon yang diberikan selama momentum HUT di khususkan bagi pelanggan rumah tangga.

Hendi menyebutkan, untuk harga pemasangan instalasi baru masyarakat cukup membayar sebesar Rp.681 dari harga normal sebesar Rp1,3 Juta,

“Semula kan harganya Rp1,3 Juta, dan saat ini di HUT Kemerdekaan RI cukup membayar Rp.681 ribu saja. Tapi ini khusus rumah tangga saja,” kata Hendi kepada wartawan, Kamis (12/8/2021)

Diskon diberikan perusahaan plat merah kepada masyarakat dalam memperingati HUT RI ke 76 bagi masyarakat di empat Kecamatan yakni, Kecamatan Labuan, Menes, Sobang dan Panimbang.

“Ini hanya untuk masyarakat di empat Kecamatan saja yang bisa mendapatkan diskon,”ujarnya.

**Baca juga: 12,4 Persen Warga Banten Belum Bisa Baca Al-Qur’an, LPTQ Luncurkan Mushaf Al-Qur’an Khas Pandeglang

Namun khusus untuk Kecamatan Labuan, Hendi mengatakan, yang 10 desa saja yang bisa mendapatkan diskon yakni, Desa Sukacai, Tenjolahang, Babadsari, Banyubiru, Caringin, Teluk, Labuan, Kalanganyar, Cigondang, dan Desa Sukaraja.(Aep)




Agustus 2021, 900 Ribu Warga Tangsel Wajib Divaksin Corona

Kabar6.com

Kabar6-Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) targetkan per hari memberikan 15.000 dosis vaksin virus Covid-19. Target itu sesuai intervensi pemerintah pusat kepada kabupaten/kota untuk memberikan vaksin terhadap 70 persen dari total jumlah populasi penduduk sekitar.

“900 ribu jiwa itu bulan Desember. Tapi belakangan ini kami diminta selesai pada bulan Agustus,” kata Wali Kota Tangsel, Benyamin Davnie menjawab pertanyaan kabar6.com, Sabtu (3/7/2021).

Benyamin kepada Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin pernah menyatakan bahwa jumlah petugas vaksinator di Kota Tangsel ada 320 orang. Artinya, dalam sehari dari target 15.000 dosis maka per orang menyuntikan vaksin ke-47 orang.

Menurutnya, setiap pekan dosis vaksin Covid-19 akan dipasok oleh pemerintah pusat. “Yang kami pikirkan adalah tenaga kesehatan, dokter vaksinatornya,” ujar Benyamin.

**Baca juga: SMA Negeri 2 Tangsel Angkat Bicara Soal Aduan Permasalahan PPDB

Bila menyuntik vaksin 15 ribu setiap hari termasik Sabtu dan Minggu para petugas vaksinator tidak ada waktu libur.

“Kita akan komunikasi dengan kemenkes, tinggal pengaturan tenaga kesrhatannya agar tidak lelah,” terang Benyamin.(yud)




Tol Serang-Panimbang Ditarget Beroperasi Agustus 2021

Kabar6.com

Kabar6-Ruas Tol Serang-Panimbang seksi 1sepanjang 26,5 kilometer direncanakan selesai pada Mei 2021. Perkembangan terkini terkait konstruksi dari Serang-Walantaka-Rangkasbitung sudah mencapai 72 persen.

“Dan kita berharap insya Allah di bulan Mei 2021 seksi satu selesai 100 persen. Kemudian ada uji coba, kelayakan operasional dua bulan, diperkirakan bisa di operasikan Agustus 2021,” kata Manager Capital dan Umum PT Wijaya Karya, Bambang Yogaswara, ditemui di Kota Serang, Banten, Jumat (10/07/2020).

Pembangunannya sempat terhenti pada bulan April 2020 lalu, lantaran ada satu pegawai kontraktornya yang berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Covid-19. Agar tidak terjadi penularan, pekerjaan dihentikan sementara waktu selama dua pekan.

“Di bulan April, ada salah satu pekerja kontraktor terindikasi PDP, sesuai protokol kesehatan, pekerjaan di hentikan dua minggu dan 21 April pekerjaan di mulai lagi. Sekarang sudah berjalan normal,” jelasnya.

Ruas tol Serpan pembangunannya di bagi tiga seksi, seksi I sepanjang 26,5 km mencakup Serang-Walantaka-Rangkasbitung, kemudian seksi II sepanjang 3,7 km mencakup Rangkasbitung-Cileles, keduanya menjadi tanggung jawab BUJT. Selanjutnya seksi III mencakup Cileles-Panimbang sepanjang 33 km hang menjadi tanggung jawab pemerintah untuk membangunnya.

“Seksi II dan III pekerjaannya di rencanakan di mulai September 2020 dan memakan waktu 24 bulan atau dua tahun, selesai diperkirakan September 2022. Pekerjaan konstruksi nya berbarengan antara seksi III dan III. Seksi III konsruksi nya ada di pemerintah,” terangnya.

**Baca juga: 720 Mahasiswa Uniba Serang Tetap KKN di Tengah Pandemi Covid-19.

Pembangunan tol Serpan diinisiasi Jokowi pada Februari 2015. Jalur darat itu dibangun Jokowi untuk mendukung perekonomian dan pariwisata masyarakat Banten, hingga ke wilayah Selatan.

Perlu diketahui bahwa jalan tol itu melewati 59 desa dan kelurahan, 14 kecamatan, hingga melalui empat kabupaten dan kota di Banten. (dhi)