1

Lima Hari Jelang Nikah, Pria di Malaysia Baru Tahu Calon Istri Hamil Anak Mantan Kekasih

Kabar6-Seorang pria di Malaysia menjadi sangat gusar sekaligus dilanda dilema tepat H-5 pernikahannya, setelah mengetahui fakta yang sungguh mengejutkan perihal calon istrinya.

Ya, melansir mStar, pria yang tak disebutkan identitasnya itu baru mengetahui bahwa calon istrinya tengah hamil, padahal ia belum pernah ‘menyentuh’ wanita tadi. “Acara pernikahan saya sudah lima hari lagi, tapi ada masalah dari tunangan saya ini. Dia sudah mengandung satu bulan padahal saya tidak pernah menyentuh dia,” ungkapnya. “Tunangan saya baru-baru ini memberi tahu dia sudah telanjur dengan mantan pacarnya itu.”

Pria itu menjelaskan hubungan dengan calon istrinya begitu singkat. Keluarga mereka yang meminta agar keduanya segera melanjutkan ke jenjang pernikahan. “Tunangan kami pun tidak lama, itu pun atas saran orang tua dan saudara-saudara saya,” jelasnya.

Pria ini malah merasa dilema karena semua persiapan sudah matang dan tinggal menghitung hari pernikahan. Termasuk uang hantaran yang sudah diberikan untuk pihak keluarga wanita.

“Katering semua sudah dibayar, uang hantaran RM20,000 pun sudah diserahkan semuanya. Kalau saya batalkan, apa kata orang nanti?” keluhnya. “Di mana letak wajah kedua orangtua saya? Tunangan saya pun sudah beberapa hari ini murung. Saya buntu.”

Pria ini dilema untuk melanjutkan acara pernikahan atau tidak. Postingan curhatannya itu langsung menuai reaksi dari warganet. Netizen menyarankan agar pria itu memikirkan kebahagiannya sendiri.

“Uang hantaran segitu bisa dicari lagi, istri yang baik untuk suami yang baik. Sebelum parah lebih dalam, lebih baik tidak usah diteruskan,” ucap netizen.

“Lebih baik batal. Kita ingin hidup bersama selamanya bukan hanya sebentar. Mungkin yang terbaik akan datang setelah ini,” ujar netizen lainnya.

“Kalau kata saya batalkan saja,” komentar seorang netizen. “Calon istri sudah berterus terang dan kalau kamu bisa menerima dan sayang, bisa meneruskan (pernikahan). Solat istikharah minta petunjuk. Cuma jangan diungkit hal itu lagi sesudah membina keluarga baru,” saran netizen lain.

“Kalau tunangan kamu itu ingin kembali ke jalan yang benar, maafkanlah. Untuk urusan nikah, hati sendiri yang menentukan. Ada hikmahnya, segala ujian dari Allah,” timpal netizen lainnya.(ilj/bbs)




Tembakkan Senjata di Perayaan Pernikahannya, Mempelai Wanita di India Ini Jadi Buron

Kabar6-Polisi di negara bagian Uttar Pradesh, India utara, tengah memburu seorang wanita yang menembakkan senjata saat acara pernikahannya. Dalam sebuah video yang beredar di sosial media, tampak mempelai wanita itu menembakkan empat peluru ke udara sambil duduk di samping suaminya.

Sebenarnya, melansir timesofindia, tembakan perayaan selama pernikahan adalah hal biasa di beberapa negara bagian India utara. Namun, kegiatan ini sering menyebabkan cedera dan bahkan kematian karena kecelakaan. Menurut undang-undang India, siapa pun yang menggunakan senjata api ‘secara gegabah atau lalai atau dalam tembakan perayaan’, membahayakan orang lain, dapat menghadapi hukuman penjara atau denda atau keduanya.

Pada 2016, pengadilan di Ibu Kota Uttar Pradesh, Lucknow, telah memerintahkan agar setiap kasus penembakan di perayaan harus diselidiki terlepas dari apakah pengaduan polisi telah diajukan.

Disebutkan, video mempelai wanita tersebut direkam oleh seorang kerabat, yang juga mengunggahnya di media sosial. Polisi mengatakan, wanita itu ‘melarikan diri’ karena takut ditangkap.(ilj/bbs)




Mengerikan! Koki Acara Pernikahan di Irak Jatuh ke Panci Besar Berisi Sup Ayam

Kabar6-Peristiwa mengenaskan menimpa seorang koki bernama Issa Ismail (25). Pria yang tengah mempersiapkan hidangan untuk sebuah pesta pernikahan di distrik Zakho, Irak utara, tewas setelah terjatuh ke dalam panci besar berisi sup ayam .

Kejadian berawal saat ayah tiga anak itu, melansir Newsweek, sedang menyiapkan makanan di Hazel Hall, ketika tiba-tiba ia terpeleset dan jatuh ke dalam panci besar. Ismail yang telah menjadi juru masak selama sekira delapan tahun itu pun langsung dilarikan ke rumah sakit di kota terdekat Dohuk, untuk mendapatkan perawatan. Ia mengalami luka bakar tingkat tiga di lebih dari 70 persen tubuhnya.

Setelah berjuang melawan luka bakar yang parah selama beberapa hari, Ismail akhirnya menghembuskan napas terakhir. Kematiannya yang tragis telah memicu kesedihan di media sosial ketika berita kecelakaan ini muncul ke publik. ** Baca juga: Sejumlah Negara yang Saling Berebut Kepemilikan ‘Makanan Khas’

“Almarhum memasak makanan di pesta pernikahan, duka cita dan berbagai upacara, dan selama dua tahun dia telah bekerja di aula dua pesta selama 25.000 dinar (sekira Rp248 ribu) per hari,” Zervan Hosni, salah satu kerabat Ismail.

Berita kematian tragis Ismail juga menyebabkan para kritikus mendesak agar langkah-langkah keamanan dan pencegahan di dalam restoran dan dapur ditingkatkan. Para pelayat juga menekankan perlunya peningkatan penegakan tindakan pencegahan keselamatan di dapur komersial.(ilj/bbs)