oleh

Sungai Cihunjuran Meluap, Tiga Kampung di Pandeglang Terpendam Banjir

image_pdfimage_print

Kabar6- Sungai Cihunjuran, Kecamatan Mandalawangi, Kabupaten Pandeglang meluap sebab tiga kampung terendam banjir pasca wilayah tersebut diguyur hujan dengan intensitas tinggi Kamis (12/5/2022).

Tiga kampung yang terdampak banjir bandang diantaranya Kampung Kalahang, Kampung Pari Lebak dan kampung Gima. Ketinggian air bervariasi mulai dari setengah meter hingga satu setengah meter.

Warga sekitar, Suntana mengatakan, hujan yang mengguyur daerah tersebut terjadi sekitar pukul 17.00 WIB hingga tadi malam. Kata dia, air sungai mulai meluap dan merendam pemukiman warga sekitar pukul 17.30 WIB.

“Kalau penyebab banjir diduga karena aliran sungai tidak dapat menampung debit air sehingga meluap dan masuk ke pemukiman warga,” kata Suntana

Kata dia, saat ini debit air mulai berangsur surut dan warga mulai membersihkan kediaman mereka. Selain merendam puluhan rumah, banjir juga menyebabkan kolam ikan milik warga hanyut terbawa banjir.

“Kalau korban jiwa alhamdulillah tidak ada cuman kolam ikan milik warga aja yang habis kebawa air,” ungkapnya.

Menurutnya, banjir bandang sudah hampir 2 tahun ini sering terjadi lantaran diduga adanya penyempitan aliran sungai disekitar lokasi wisata wisata kolam renang Cihunjuran.

“Banjir baru 2 tahun ke belakang terjadi kalau sebelumnya tidak pernah. Dugaan penyebabnya karena adanya penyempitan aliran sungai, jadi ketika hujan sungai itu gak bisa menampung air jadinya banjir,” ucapnya.

**Baca juga: Menteri BUMN Erick Thohir Dorong Program Santri Magang di Pandeglang

Sementara itu, Pelaksana tugas Kepala BPBD Kabupaten Pandeglang, Girgiantoro mengimbau agar warga yang tinggal di sepanjang aliran Sungai Cihunjuran untuk tetap waspada dan segera mengungsi apabila banjir kembali datang.

“Mengingatkan kepada masyarakat yang tinggal di sekitar agar tetap waspada dan diharapkan jika intensitas hujan deras meningkat maka segera mengungsi ke tempat keluarga atau kerabat terdekat yang lebih aman,” imbaunya.(aep)

Print Friendly, PDF & Email