oleh

Suara Tembok Ambrol di Pamulang Dikira Gempa

image_pdfimage_print

Kabar6-Ambrolnya tembok pembatas perumahan di Pondok Cabe Udik, Kecamatan Pamulang, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) diawali dengan longsor. Tembok sepanjang 25 meter dengan tinggi enam meter itu langsung ambrol menimpa dua mobil milik warga perumahan Lereng Indah.

Ria, Ketua RT 03 RW 07 mengungkapkan, kronologis kejadian ambrolnya tembok diawali hujan deras yang terjadi sepanjang sore kemarin. Tiba-tiba terdengar suara petir bersamaan dengan tembok pembatas milik Perumahan Green Pocha ambrol.

“Saya kira gempa karena suaranya kencang sekali,” katanya kepada kabar6.com di dekat lokasi perkara, Senin (8/4/2019).

Menurutnya, konstruksi tembok yang ambrol telah berusia lama. Sebelumnya juga sempat ambrol tapi tidak sebesar sekarang.

“Ini kejadian yang kedua kali. Yang kejadian pertama gak seperti ini,” ujar Ria. Ia mengaku sudah ada perwakilan developer yang datang menemuinya.

Pihak pengembang Perumahan Green Pocha berjanji segera merenovasi tembok pembatas yang ambrol. Pun termasuk memberikan kompensasi terhadap mobil yang rusak parah.

“Ya minta ganti lah. Lihat saja kondisinya kayak begitu,” ungkapnya sambil menunjuk ke arah mobil Daihatsu Ayla B 1068 WOC yang atapnya ringsek parah.

Satu mobil lainnya jenis yang sama bernopol B 1710 WZF bagian atapnya penyok dan kaca lampu sen bagian kanan belakang pecah.**Baca Juga: 17 ASN di Banten Diberhentikan Tidak Hormat.

Sejumlah pekerja Perumahan Green Pocha selaku pemilik tembok pembatas tampak sibuk mengakuti material tanah.

“Mas dari mana, ngapain, ada keperluan apa?,” ketus seorang dari bagian Perumahan Green Pocha.(yud)

Print Friendly, PDF & Email