oleh

Studi: Kesepian Ganggu Kualitas Tidur

image_pdfimage_print
Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs

Kabar6-Kesepian dan kualitas tertidur ternyata menjadi hal yang saling berkaitan. Sebuah studi yang dilakukan para ahli di King’s College London menemukan, kesepian berhubungan erat dengan kualitas tidur seseorang.

Orang dari segala umur, mulai anak-anak, remaja, orang dewasa hingga orang tua berisiko besar mengalami kesulitan tidur ketika mereka merasa kesepian. Dilansir Vemale, lebih dari 24 persen orang yang kesepian dinyatakan memiliki kualitas tidur buruk dan memiliki perasaan cemas berlebih saat malam.

“Kualitas tidur yang buruk atau kurang baik salah satunya disebabkan oleh perasaan kesepian. Ini menyebabkan perasaan was-was, kurang nyaman dan takut. Meski begitu, pola hidup, pola makan dan kenyamanan tempat tidur sebenarnya juga berperan penting terhadap kualitas tidur seseorang,” urai Profesor Louise Arseneault dari King’s College London.

Diketahui, kesepian memang menjadikan seseorang merasa sangat gelisah dan kurang aman. Lebih jauh, perasaan kesepian juga terjadi karena hubungan dengan keluarga jauh, ketidakpedulian orang-orang di sekitar juga kebiasaan tak peduli dengan orang lain. ** Baca juga: Sakit Kepala di Pagi Hari, Bisa Jadi Ini Penyebabnya

“Kami menemukan kesepian bisa disebabkan banyak hal. Bukan hanya karena tidak adanya pasangan. Masa lalu yang buruk, hubungan kekeluargaan yang buruk, tidak adanya teman, kepedulian orang sekitar kurang dan masih banyak lagi menjadi penyebab kesepian di luar ketiadaan pasangan. Orang-orang yang kesepian identik dengan perasaan gelisah, tidak aman dan ketakutan. Ini sangat memperburuk kualitas tidur dan waktu istirahatnya,” ungkap Timothy Matthews dari King’s College London.

Yuk, bangun hubungan dengan orang-orang terdekat dan ciptakan rasa aman sekaligus nyaman di lingkungan sekitar Anda.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email