oleh

Stres Bikin Banyak Makan, Begini Cara Mengendalikannya

image_pdfimage_print

Kabar6-Saat dilanda stres, makan dinilai menjadi solusi yang tepat. Padahal, selain berdampak tidak baik bagi tubuh, makan berlebihan saat stres juga dapat memicu dampak psikologis yang lebih buruk.

Namun di satu sisi, menghentikan kebiasaan melampiaskan emosi dengan ‘lari’ ke makanan memang tidak semudah membalikkan telapak tangan. Lantas, bagaimana solusinya? Melansir Dreamers, berikut tiga cara yang dapat membantu setop kebiasaan tadi:

1. Jujur pada diri sendiri
Emotional eating atau makan sebagai pelampiasan tidak akan dilakukan saat seseorang benar-benar lapar, tetapi hanya dilakukan sebagai obat stres yang sedang dialami.

Karena itulah, cara yang tepat untuk mencegah emotional eating adalah mengenali diri apakah Anda benar-benar lapar ketika akan makan. Apabila Anda sudah bisa jujur terhadap diri sendiri, maka otak secara otomatis berinisiatif untuk mencari solusi lain yang lebih sehat.

2. Temukan pemicunya
Perilaku emotional eating juga bisa dicegah jika bisa menemukan gangguan apa yang menjadi pemicu munculnya emosi negatif di dalam diri. Kebiasaan ini cenderung dilakukan karena adanya rasa tidak berdaya dari emosi yang dialami.

3. Cari alternatif lain
Mengurangi stres tidak harus dengan mengonsumsi makanan dalam porsi yang banyak. Anda bisa mencari alternatif lain yang lebih sehat, misalnya dengan jalan-jalan, menonton film hingga melakukan liburan yang bisa menenangkan pikiran. ** Baca juga: Selama Pandemi COVID-19, Pengguna Softlens Disarankan Memakai Kacamata

Mudah, bukan? (ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email