oleh

Stok Darah PMI Kota Tangerang Minim, Wakil Wali Kota Donor Darah Pancing Warga

image_pdfimage_print

Kabar6-Pandemi Covid-19 berimbas pada minat masyarakat untuk menyumbangkan darahnya. Kondisi itu menyebabkan stok darah yang ada di Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Tangerang semakin menipis, sementara permintaan masyarakat akan kebutuhan darah tidak berkurang.

Dalam sehari, setidaknya diperlukan sekitar 500 kantong darah untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Sedangkan jumlah pendonor masih berada di bawah angka tersebut. Menyikapi hal itu, Wakil Wali Kota Tangerang Sachrudin mengajak masyarakat agar bersedia mendonorkan darahnya demi kemanusiaan.

“Setetes darah yang kita sumbangkan akan sangat berarti bagi mereka yang membutuhkan,” ujar Sachrudin pada kegiatan bakti sosial donor darah di Sekretariat Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Kota Tangerang, Sabtu (24/10/2020).

Dirinya mengapresiasi kepada kader Golkar serta simpatisan yang telah menyumbangkan darahnya dalam giat sosial tersebut. “Selain menyehatkan badan dan menolong sesama, semoga kegiatan ini menjadi catatan amal kebaikan bagi kita semua,” harap Sachrudin.

Ia mengapresiasi panitia penyelenggara dan PMI Kota Tangerang yang telah bekerja sama melaksanakan kegiatan bakti sosial itu. “Alhamdulillah kegiatan berjalan lancar sesuai harapan. Ke depan kami akan terus melaksanakan aksi sosial lainnya demi masyarakat Kota Tangerang,” kata Sachrudin yang juga Ketua DPD Golkar Kota Tangerang.

Sementara itu Ketua PMI Kota Tangerang Oman Djumansyah mengatakan, bila target pendonor darah selama masa pandemi Covid-19 ini masih belum bisa terpenuhi.

“Mungkin masyarakat enggan atau takut datang ke markas PMI untuk menyumbangkan darahnya karena kasus Covid-19. Untuk menyiasatinya kondisi tersebut, mau tidak mau kami harus jemput bola,” tuturnya.

Di masa pandemi Covid-19 ini, kata Oman, PMI Kota Tangerang menggulirkan program layanan mendatangi donor ke rumah atau donor darah bersama keluarga (Dobrak).

**Baca juga: Dinas PUPR Petakan 321 Titik Rawan Banjir di Kota Tangerang.

Oman mengklaim, bila Dobrak merupakan satu-satunya program PMI di Indonesia yang dicetuskan PMI Kota Tangerang. Tujuannya adalah untuk mempermudah layanan bagi para pendonor sehingga kebutuhan darah terpenuhi.

“Bagi masyarakat, komunitas atau instansi yang ingin menyumbangkan darah, dipersilakan menghubungi kami,” ungkap Oman. (oke)

Print Friendly, PDF & Email