oleh

Sosialisasi Pencegahan Kekerasan Anak di Lebak Dinilai Minim

image_pdfimage_print

Kabar6-Lembaga Perlindungan Anak (LPA) Kabupaten Lebak menyebut, sosialisasi mengenai pencegahan kekerasan terhadap anak masih sangat minim dilakukan. Hal tersebut jadi salah satu faktor kasus kekerasan anak banyak terjadi.

“Ya harus diakui, sosialisasi yang jadi salah satu upaya untuk mencegah terjadinya kekerasan terhadap anak masih sangat minim dilakukan di Lebak,” kata Ketua LPA Lebak, Oman Rohmawan, Senin (13/12/2021).

Menurut Oman, salah satu dampak dari minimnya sosialisasi adalah ketidaktahuan masyarakat akan konsekuensi yang diterima jika kekerasan kepada anak dilakukan. Tidak hanya hukuman bagi pelaku, akan tetapi dampak yang buruk bagi psikis anak korban kekerasan.

“Upaya-upaya preventif ini yang sebenarnya kami dorong kepada pemerintah daerah dan pihak terkait lainnya agar bisa dimaksimalkan. Pencegahan menjadi sangat penting untuk melindungi anak,” terang Oman.

**Baca juga: Kajari Lebak Ingatkan Pentingnya Pendidikan Antikorupsi Sejak Dini

Selain pencegahan, LPA juga meminta pemerintah daerah terkait upaya penanganan terhadap anak pasca kekerasan terjadi. Tidak hanya sekedar didata, kata Oman, melainkan harus ada upaya mendampingi untuk pemulihan fisik maupun psikis dampak dari kekerasan yang dialami.

“Terutama soal psikis ya, pemulihannya tidak bisa hanya sebentar karena harus berkelanjutan. Jadi jangan sampai hanya didata lalu didiamkan saja tanpa ada tindak lanjut,” katanya.(Nda)

Print Friendly, PDF & Email