oleh

Soal Tudingan Limbah Medis di Sungai Cisadane, ini Jawaban BUMD Tangsel

image_pdfimage_print

Kabar6-PT Pembangunan Investasi Tangerang Selatan (PITS) mengakui ikut menggarap bisnis jasa pengangkutan limbah medis transporter. Namun bukan kemasan atau manifest limbah medis yang ditemukan hanyut di Sungai Cisadane.

“Karena kita ambil limbah tidak dibuang sembarangan,” kata Direktur Teknik PT PITS, Sugeng Santoso saat dihubungi kabar6.com, Rabu (24/6/2020).

Aktivis Banksasuci sebelumnya menduga manifest jarum suntik, botol infus, sarung tangan dan masker medis yang dikelola induk perusahaan Badan Usaha Milik Daerah di Kota Tangsel.

Sugeng menyebutkan, manifest limbah medis yang diangkut PT PITS dimusnahkan di PT Wastec Cilegon. Ia pastikan limbah medis yang dikelola perusahaan pelat merah ini terlihat setiap dilakukan aktivitas peleburan limbah medis.

**Baca juga: Pilkada Serentak di Tengah Pandemi Covid-19, Bawaslu: Tangsel Paling Rawan.

“Perlu diketuai pemain transporter limbah medis itu banyak,” sebut Sugeng. Meski demikian ia enggan menyebutkan jumlah rumah sakit maupun puskesmas selama ini bekerjasama dengan PT PITS.

“Jika ada temuaan cek aja asal mula limbah medis tersebut kan ada bungkusnya, pasti ketahuan dari mana asalnya,” ujar Sugeng.(yud)

Print Friendly, PDF & Email