oleh

Setop Jadi Orang yang Mudah Marah

image_pdfimage_print

Kabar6-Setiap orang tentu saja pernah dihinggapi rasa marah, karena berbagai penyebab. Rasa marah sendiri ternyata memiliki efek samping yang buruk dilihat dari sisi medis, psikologis, mental dan emosional.

Marah yang berlebihan tidak hanya berdampak buruk unruk kesehatan tetapi juga dapat merusak kehidupan sosial dan hubungan interpersonal. Melansir magforwomen, apa saja sih dampak buruk dari rasa marah?

1. Dapat sebabkan stres dan sedih
Orang yang sedang marah cenderung mengalami stres dan sedih dibandingkan orang lain. Stres yang dirasakan saat sedang marah dapat menyebabkan tekanan mental dan emosional.

2. Peningkatan tekanan darah
Marah dan stres diketahui sebagai faktor penyebab peningkatan tekanan darah dan juga dapat mempengaruhi metabolisme. Saat seseorang marah, mereka secara alami bereaksi seperti mengepalkan tinju atau keluar banyak keringat. Reaksi tersebut dapat merupakan tanda dari peningkatan tekanan darah.

3. Terisolasi secara sosial
Masyarakat tentu saja akan menjauhi seseorang yang diketahui memiliki rasa marah, moody dan temperamental. Sesaat Anda memiliki reputasi sebagai seorang yang pemarah, maka kemungkinan orang lain menjauh dari Anda akan semakin besar.

4. Cenderung mengalami inflamasi dan nyeri otot
Secara ilmu medis, pelepasan hormon kortisol yang terjadi saat Anda sedang marah dapat menyebabkan otot menjadi lentur dan menerima gempuran energi selama beberapa detik.

Sementara orang dengan rasa marah yang berlebihan dapat merasakan gempuran energi yang lebih banyak lagi pada ototnya karena pelepasan kortisol berulang-ulang. Kortisol juga menyebabkan efek samping lain yaitu membuat tubuh mudah menjadi nyeri.

5. Perburuk kondisi jantung
Pernahkah Anda meraskan peningkatan detak jantung secara tiba-tiba saat Anda sedang marah? Menurut para ahli, rasa marah dapat menyebabkan jantung berdetak sampai 180 kali per

menit. Pada situasi tersebut, jantung akan membutuhkan oksigen lebih banyak dan napas menjadi lebih cepat dan pendek. Kondisi ini dapat menyebabkan kelelahan dan kelemahan pada jantung.

6. Timbulkan kecanduan dan kebiasaan buruk lainnya
Studi yang sudah lama dilakukan menunjukan, orang yang selalu merasakan kemarahan di dalam hidupnya lebih mudah jatuh ke dalam kecanduan obat-obatan, merokok, alkohol dan lain sebagainya.

Orang dengan rasa marah akan mencari pelampiasan dari kemarahannya untuk memuaskan perasaanya. ** Baca juga: Jaga Posisi Duduk Saat WFH Agar Tetap Sehat

7. Turunkan imunitas tubuh
Orang dengan tubuh yang sehat tentu berhubungan juga dengan perasaannya yang selalu senang. Kondisi kejiwaan yang baik tentu akan berpengaruh terhadap kadar imunitas tubuhnya. Dan rasa marah merupakan salah satu energi negatif yang dapat merusak sistem imunitas tubuh.

Kendalikan amarah Anda agar tubuh tetap sehat.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email