oleh

Sepeninggal Fifi, Santi Hijrah Sementara ke Pinang

image_pdfimage_print

Kabar6-Kepergian Fifi Sri Lestari (17), korban pembunuhan yang mayatnya dibuang di danau bekas galian pasir, Kampung Kebon Baru, Legok, Kabupaten Tangerang, meninggalkan bekas mendalam kepada keluarga yang ditinggalkan.

Terutama bagi ibunda korban, Santi, yang mengaku tak kuat tinggal di rumahnya kawasan Villa Sodong Tigaraksa lepas kepergian buah hatinya itu.

Sepeninggal Fifi, aku Santi, dirinya hijrah sementara ke rumah neneknya di kawasan Pinang, Kota Tangerang.

“Bagaimana saya bisa kuat tinggal disini (rumah), bayangan Fifi selalu ada diingatan saya. Keseharian Fifi di rumah kerap menghantui fikiran saya. Dan itu yang membuat saya tak berhenti menangis,” ungkap Santi di rumahnya, Kamis sore (27/6/2019).

Apalagi, baju yang dikenakan Fifi saat pamitan keluar rumah beberapa jam sebelum penemuan mayat di Kampung Kebon Baru Legok, merupakan baju yang paling dia (Fifi) sukai.

“Baju yang dikenakan Fifi terakhir kali itu merupakan baju kesukaannya. Dan saya sangat senang saat membelikan baju itu buat Fifi. Ternyata baju itu yang menemani anak saya pergi,” papar Santi berderai air mata.

**Baca juga: Geram dan Kesal, Ratusan Warga Soraki Jaka Saat Rekonstruksi Adegan.

Kata Santi, dibenaknya, Fifi masih melakukan kesehariannya di rumah mereka kawasan Vila Sodong Tigaraksa.

“Dibenak saya, Fifi masih melakukan kesehariannya di rumah. Dan itu yang membuat saya tak kuat menahan tangis. Maka itu saya hijrah sementara ke Pinang,” bebernya.

**Baca juga: Reka Ulang, Jaka Cekik Korban Lebih Dari Satu Kali.

Santi juga menjelaskan, tahlilan terus dilakukan dari malam pertama hingga malam ketujuh di rumahnya kawasan Vila Sodong dan di rumah neneknya di kawasan Pinang, Kota Tangerang.

“Iya, kita buat tahlilan Fifi di dua tempat. Di sini (Vila Sodong) dan di rumah neneknya di Pinang, Kota Tangerang,” ungkapnya.(Vee)

Print Friendly, PDF & Email