oleh

Saksi Mata Ungkap, Pasukan Khusus AS Bertempur dengan Alien di Terowongan Bawah Tanah

image_pdfimage_print

Kabar6-Sebuah episode pertempuran rahasia diungkap oleh seorang saksi mata insinyur sipil bernama Paul Schneider, yang bekerja pada proyek-proyek militer rahasia jauh di bawah tanah di Dulce, New Mexico.

Sebanyak 60 tentara dan ilmuwan sipil, melansir Express, telah terbunuh dalam pertempuran dengan alien yang dipersenjatai senjata plasma, dalam sebuah peristiwa yang disebut ‘Pertempuran Dulce’.

Ayah Schneider yang bernama Philip, terlibat dalam pengembangan bom atom pada masa awal. Dikatakan, ia telah dipaksa untuk menandatangani dokumen rahasia resmi, tetapi kemudian mengungkapkan bahwa militer Amerika bekerja dengan ras alien Aleins Grays untuk membangun pangkalan-pangkalan militer bersama di bawah tanah.

Alien Greys, juga disebut sebagai Zeta Reticulans, Roswell Grays, Grays, atau Grays, telah menjadi wajah alien yang diterima di Bumi. Ya, hampir setengah dari semua klaim penampakan alien di AS merujuk pada alien jenis abu-abu ini.

Alien Grey juga terkait langsung dengan Insiden Roswell di mana sebuah UFO berisi alien hidup diduga disita oleh militer di Roswell, yang juga ada di New Mexico.

Namun kisah tentang persahabatan manusia dan alien itu menurut Schneider berubah menjadi pertempuran mematikan antara aliens dan tentara AS, ketika segala sesuatunya menjadi tidak menyenangkan, dan menghasilkan apa yang dikenal di kalangan UFO sebagai The Dulce Battle.

“Pada tahun 1979 dia mengatakan ketika mereka menenggelamkan poros selama beberapa eksplorasi pertambangan untuk melihat apakah mereka dapat membangun pangkalan bawah tanah yang serupa, mereka menemukan sistem gua yang sangat tua di mana Alien Greys memiliki markas,” kata Anthony Sanchez, pakar Pertempuran Dulce yang juga penulis ‘Jalan Tol UFO’, serta pendiri Penelitian Umbra, sebuah kelompok yang berdedikasi untuk memahami aspek-aspek tersembunyi dan misteri di balik fenomena UFO/ET.

Disebutkan Schneider, dia berkonfrontasi dengan Alien Grays dan dipaksa untuk menarik pistol serta menembakkannya. Schneider mengaku membunuh dua alien sebelum dipukul dengan semacam senjata plasma. Dia melarikan diri dari lokasi setelah militer segera memanggil pasukan khusus AS.

Sanchez menambahkan, “Unit-unit militer, Pasukan Delta, pergi ke sana dan terlibat dalam pertempuran sengit dengan kaum alien grey yang tinggi ini. Seluruh 60 personel militer dan ilmuwan terbunuh. Selama perselisihan, Schneider dipukul dengan semacam senjata plasma yang memotong sebagian tangannya.”

Beruntung Schneider berhasil melarikan diri dengan data dan informasi yang kemudian akan memnjadi dasar teknologi penyelubungan siluman. Namun kisah ini memiliki akhir yang mengerikan yang telah memicu teori konspirasi selama beberapa dekade. ** Baca juga: Gara-gara Diculik Alien, Mantan Pemain Sepak Bola Argentina Ini Terlambat Latihan

Pada 1996, Schneider ditemukan mati dicekik di apartemennya. Hal yang aneh, penyebab kematian secara resmi dikatakan bunuh diri.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email