oleh

Sekolah Lion Air Bikin Resah Warga Cluster Harmoni

image_pdfimage_print

Kabar6-Keberadaan sekolah pramugari milik maskapai Lion Air di Perumahan Telaga Bestari, Desa Wanakerta, Kecamatan Sindang Jaya, Kabupaten  Tangerang, disoal warga sekitar.

Itu karena sekolah yang telah berdiri sejak 2 tahun lalu itu dianggap menjadi salah satu pemicu terjadinya banjir.

Frans, tokoh masyarakat setempat mengatakan, ?keberadaan sekolah milik Lion Air telah meresahkan warga. “Sebelum ada Sekolah itu, cluster kita tidak pernah kebanjiran. Tapi sejak bangunan itu berdiri, kita kena dampaknya,” tukas Fran kepada Kabar6.com.

Frans menilai, efek yang kini dialami warga menjadi bukti bila management Lion Air tidak memperdulikan aspek lingkungan sekitar. Terlebih sampah dari dalam sekolah itu dibuang di jalan utama menuju Cluster Harmony.

“Seenaknya saja menumpukkan sampah catering dan sampah basah di pinggir jalan utama menuju rumah kami. Mereka kira jalan kami tempat pembuangan sampah apa,” ujar Frans kesal.

Ketidaknyamanan warga semakin di perparah, oleh sikap arogan petugas keamanan sekolah pramugari, yang setiap pagi selalu mendahulukan calon pramugari yang akan masuk belajar ke sekolah tersebut. **Baca juga: Jelang Natal & Tahun Baru, Harga Beras Melonjak.

“Kami merasa terganggu dengan aktifitas Lion Air disini. Itu satu-satunya jalan milik warga Harmoni. ?Kok mereka bisa-bisanya menyuruh kami yang mengalah,” ungkap Frans didampingi ketua RW di Cluster Harmoni.

Belum lagi di sepanjang jalan menuju Cluster Harmoni kini dijejali pedagang dan parkir liar. “Kami merasa seperti tinggal dibelakang Rel Kereta. pihak Lion Air tidak memperhatikan warga setempat, mulai dari kondisi jalan dan aspek ketenangan warga disini,” papar Frans yang mengaku ada 300 warga yang menghuni Cluster Harmoni.

Terkait persoalan itu, rencananya ratusan warga Cluster Harmoni akan melaporkan hal ini kepada pemerintah daerah dan pihak berwajib.(agm)

Print Friendly, PDF & Email