oleh

Sekelompok Gorila Paling Langka di Dunia Tak Sengaja Tertangkap Kamera di Nigeria

image_pdfimage_print

Kabar6-Sekelompok gorila paling langka di dunia bernama Cross River, tertangkap kamera tengah berada di Pegunungan Mbe, Nigeria. Menariknya, kelompok itu berisi beberapa bayi gorila dari berbagai usia.

Hewan yang memiliki nama ilmiah Gorilla Diehli ini, melansir theguardian, hanya tersisa sebanyak 300 di dunia karena banyak diburu. Gorila ini berkeliaran di lereng gunung terjal, dan paling tidak dapat diakses di perbatasan antara Nigeria dan Kamerun.

Biasanya, para konservasionis (orang yang mempertahankan kelestarian alam atau lingkungan) secara tidak secara langsung mendeteksi keberadaan gorila dari jejak makanan, kotoran, dan sarang.

“Sangat menarik melihat begitu banyak gorila Cross River muda, sebuah indikasi yang menggembirakan bahwa gorila ini sekarang terlindungi dengan baik dan berhasil berkembang biak, setelah beberapa dekade diburu sebelumnya. Sementara para pemburu di wilayah itu mungkin tidak lagi menargetkan gorila, ancaman pemburuan tetap ada dan kita perlu meningkatkan efektivitas upaya perlindungan,” kata Inaoyom Imong, direktur dari Wildlife Conservation Society, Landscape Cross River Landscape Nigeria.

Sejak 2005, Wildlife Conservation Society (WCS) dan Asosiasi Konservasi Pegunungan Mbe telah mengelola situs tempat gorila baru-baru ini terlihat sebagai suaka margasatwa komunitas.

Selain mempekerjakan penjaga lingkungan setempat untuk berpatroli di cagar alam dan melindungi gorila, WCS juga membantu meningkatkan kesadaran akan pentingnya konservasi di dalam masyarakat yang tinggal di dekat habitat gorila.

Penampakan gorila Cross River langka ini telah menjadi sinyal ‘selamat datang’ untuk semua upaya kolaboratif yang dilakukan para penjaga lingkungan. ** Baca juga: Ngilu, Seekor Ikan Nila Nyangkut di Bokong Pria Tiongkok Ini

“Saya sangat senang melihat gambar-gambar gorila Cross River dengan banyak bayi di hutan kami. Ini menunjukkan bahwa upaya konservasi kami dalam kemitraan dengan WCS membuahkan hasil. Saya berharap kita dapat melanjutkan upaya ini sehingga kita bisa meneruskan warisan ke generasi mendatang,” terang Otu Gabriel Ocha, kepala desa di Kanyangi lewat sebuah pernyataan.

Selama dekade terakhir, gorila Cross River jarang terlihat. Namun, gorila ini sempat terlihat pada 2017 di luar kawasan lindung Suaka Margasatwa Gunung Afi. Pada saat itu, ada seekor gorila jantan yang diyakini tengah mencari pasangan dari kelompok gorila lainnya.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email