oleh

Sebuah Maskapai Tuntut Penumpang yang Ketinggalan Pesawat

image_pdfimage_print

Kabar6-Penumpang ketinggalan pesawat dan menuntut ganti rugi kepada maskapai yang bersangkutan sepertinya sudah sering terjadi. Namun kali ini, maskapai penerbangan di Jerman akan menuntut penumpang yang ketinggalan pesawat. Hal ini mengingatkan para turis pemburu tiket murah untuk lebih berhati-hati.

Disebutkan, maskapai Lufthansa menuntut penumpang yang melewatkan penerbangan terakhir usai transit. Praktik semacam ini, melansir Kompas, disebut dengan tiket ‘kota tersembunyi’. Jadi, penumpang yang transit di bandara tertentu harusnya ikut dalam penerbangan berikutnya hingga mencapai tujuan akhir sesuai tiket. Namun, penumpang tersebut sengaja melewatkan penerbangan dan tidak sampai ke tujuan akhir seperti yang tertera dalam tiket. Semua itu dilakukan agar mendapatkan harga yang lebih murah.

Dalam kasus seorang penumpang Lufthansa, dokumen pengadilan menyebutkan bahwa penumpang pria yang tidak disebutkan namanya itu memesan penerbangan tiket PP dari Oslo-Seattle, dengan transit di Frankfurt. Ia menggunakan semua penerbangan untuk pergi, namun tidak mengejar penerbangan pulang dari Frankfurt ke Oslo, dan malah terbang dengan tiket reservasi Lufthansa yang terpisah dari Frankfurt ke Berlin.

Dengan strategi tersebut, penumpang hanya membayar tiket senilai 743 Euro, dari harga yang seharusnya yaitu sekira 2.769 Euro. Alhasil, penumpang yang melewatkan penerbangan akhir usai transit, dapat menghemat ratusan dolar untuk setiap perjalanan. Manajemen Lufthansa memandang tindakan tersebut sebagai pelanggaran terhadap syarat dan kompensasi. ** Baca juga: Di Kota Feuquières, Anjing Menggonggong Malam Hari Kena Denda

Kini perusahaan tersebut berupaya menggugat penumpang senilai sekira Rp33,5 juta. Pengadilan distrik Berlin menolak gugatan itu pada Desember 2018, tapi juru bicara Lufthansa mengonfirmasi perusahaan telah mengajukan banding terhadap putusan.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email