oleh

SD Cikal Harapan BSD Jadi Tuan Rumah Panahan Se Jabodetabek

image_pdfimage_print

Kabar6-Sekolah Islam Cikal Harapan Bumi Serpong Damai (BSD) kembali menjadi tuan rumah cabang olahraga panahan se Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi (Jabodetabek) untuk yang kedua kalinya.

Perlombaan yang berlangsung selama dua hari ini diikuti oleh ratusan peserta mulai dari tingkat Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), Sekolah Menengah Atas (SMA), hingga masyarakat umum yang tergabung dalam sebuah komunitas.

Erfi Fitri Susari Kepala Sekolah SD Islam Cikal Harapan mengatakan, perlombaan rutin dilakukan setiap tahunnya, namun yang membedakan dengan tahun sebelumnya adalah pada tahun ini lomba panahan ini di dukung oleh Persatuan Panahan Indonesia (Perpani) dan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).

“Perlombaan ini memang rencananya akan dilakukan rutin sertiap tahunnya. Tahun ini adalah tahun kedua bagi kami menyelenggarakan lomba panahan ini. Kemenpora dan Perpani juga mendukung lomba ini,” Kata Erfi saat ditemui di Sekolah Islam Cikal Harapan BSD, Sabtu, (15/9/2018).

Menurut Erfi, lomba yang diikuti sebanyak 261 peserta se-Jabodetabek ini merupakan cabang olahraga yang membangun karakter building seorang anak karena, olahraga panahan ini melatih anak untuk fokus, bertanggung jawab, dapat mengontrol diri, dan yang paling penting adalah berani mengambil keputusan.

“Olahraga ini sengaja dijadikan ekstrakurikuler di sekolah ini, karena banyak manfaatnya kepada si anak, dan ternyata setelah tiga tahun kami adakan banayak anak-anak yang berminat mengikutinya,” ujarnya.

Perlomban ini dikuti juga oleh dua atlet panahan kakak beradik asal Kota Serang, Dinka Ryaldina (15) dan Azzeira Maghda (13) yang bergabung dalam komunitas Kibar Archery Serang mengaku senang dapat berkompetisi dengan banyak atlet lain se-Jabodetabek.

Dinka dan Azzeira yang baru terjun ke dunia panahan empat bulan lalu ini sempat merasa gugup ketika melihat lawannya yang cukup banyak. Namun, rasa gugup tersebut seketika hilang ketika mereka melihat anak panah yang mereka lepaskan tertancap tepat sasaran.

“Rasanya pas awal takut, apa lagi pas lagi ngebidik target takut meleset tidak seperti yang kita harapkan,” kata Dinka usai mengikuti perlombaan memanah.

Sementara itu Eka, guru SD Islam Cikal Harapan BSD sekaligus penanggung jawab untuk perlombaan panahan ini menjelaskan perlombaan panahan ini dibagi dalam beberapa kategori mulai dari SD kelas satu sampai tiga, SD kelas empat sampai enam, SMP, SMA, dan umum atau beregu.

“Jaraknya tentu berbeda, SD kelas satu sampai tiga jaraknya 5 meter, untuk SD kelas empat sampai kelas enam 10 meter, SMP 15 meter, SMA dan beregu 18 meter,” jelasnya.

Eka menambahkan, nantinya masing-masing peserta lomba panahan akan mendapatka sertifikat yang langsung ditandatangani serta diserahkan oleh Kemenpora dan Perpani. Sedangkan yang menjadi juara akan mendapatkan sertifikat, medali, dan piala yang sudah kami sediakan.**Baca juga: Pemkot Tangerang Lanjutkan Program Pengentasan Kemiskinan.

“Nanti pada saat pembagian hadiah Kemenpora dan Perpani yang akan langsung menyerahkannya kepada para juara,” ujarnya.(Ver)

Print Friendly, PDF & Email