oleh

Santri di Lebak Didorong Miliki Keterampilan

image_pdfimage_print

Kabar6-Forum Silaturahmi Pondok Pesantren (FSPP) Kabupaten Lebak, membangun majelis atau Islamic Center, di Sukarendah, Kecamatan Warunggunung, Kabupaten Lebak.

Selain berfungsi sebagai kantor, pusat kajian kiai dan santri, majelis FSPP bakal dijadikan balai latihan kerja (BLK) santri dan koperasi pesantren.

“Jadi, nanti akan jadi pusat latihan kerja yang dapat menjadikan santri memiliki keterampilan kerja. Saya dan pengurus sepakat membuat koperasi sebagai pusat ekonomi pesantren,” kata Ketua FSPP Lebak, Ade Bujhaerimi kepada wartawan, Minggu (2/8/2020).

Pembangunan majelis FSPP menjadi komitmen FSPP Lebak dalam memajukan dunia pesantren.

“Pembangunan majelis FSPP di desa sudah tepat. Ke depan, di sini akan menjadi kota, karena tempat ini bakal menjadi pusat kegiatan santri, pimpinan pondok pesantren dan masyarakat Kabupaten Lebak,” ujar mantan Bupati Lebak Mulyadi Jayabaya yang hadir dalam peresmian majelis sekaligus istigasah, santunan anak yatim dan penyembelihan hewan kurban.

JB sapaan akrab Ketua Kadin Banten ini, mendukung upaya FSPP menciptakan pengusaha handal dari kalangan santri. JB menginginkan, program santripreneur yang outputnya mendorong santri memberikan kontribusi dalam pembangunan daerah.

**Baca juga: Adaptasi Kebiasaan Baru, Pantai Ciantir Sawarna Dikunjungi Ribuan Wisatawan.

“Pesantren merupakan pusat pendidikan yang dapat diandalkan dalam menciptakan generasi muda berkualitas di masa yang akan datang. Karena itu, saya ingin santri dibekali keterampilan agar mereka survive ketika terjun di masyarakat,” tutur JB.

Saat dua periode kepemimpinannya, Peraturan Daerah (Perda) Pesantren dan Perda tentang Madrasah Diniyah diterbitkan. Dua Perda tersebut disebut menjadi komitmen JB membangun generasi muda Lebak yang agamis dan berkualitas.(Nda)

Print Friendly, PDF & Email