oleh

Salut, 4 Presiden Ini Sumbangkan Gajinya untuk Kegiatan Kemanusiaan

image_pdfimage_print

Kabar6-Seperti karyawan kantor pada umumnya, presiden pun menerima gaji tiap bulan. Jika sebagian besar orang menggunakan gaji mereka untuk membeli barang-barang yang diinginkan, beberapa presiden ini justru menolak menerima gaji.

Bukan untuk kepentingan pribadi, ternyata mereka menggunakan gajinya untuk kegiatan-kegiatan amal atau kemanusiaan. Dikatakan, sudah sepantasnya sebagai seorang presiden mengabdi untuk negaranya, sehingga tidak memerlukan imbalan.

Siapa saja sih presiden yang tidak maunmenerima gaji dari negaranya? Melansir Sindonews, ini empat presiden yang dimaksud:

1. John F Kennedy, Amerika Serikat (AS)
John F Kennedy diketahui menyumbangkan seluruh gajinya sebagai presiden untuk amal. Bahkan, sebelum menjadi presiden, Kennedy juga sudah menyumbangkan gajinya untuk kepentingan amal.

Selama enam tahun sebagai anggota kongres, delapan tahun sebagai senator, dan hampir dua tahun menjadi presiden, total gajinya yang diberikan untuk amal mencapai kisaran US$500 ribu.

Namun Kennedy bukanlah presiden Amerika Serikat pertama yang menolak gaji. Sebelumnya, presiden George Washington juga menolak gajinya sebagai presiden dan lebih memilih menyumbangkannya ke badan amal.

2. Jose Mujica, Uruguay
Jose Mujica merupakan Presiden Uruguay periode 2010 hingga 2015. Dia dikenal sangat sederhana dan menjadi presiden termiskin di dunia. Mujica menyumbangkan sekira 90 persen dari gajinya sebagai presiden untuk rakyat Uruguay.

“Saya baik-baik saja dengan jumlah itu. Saya harus baik-baik saja karena ada banyak orang Uruguay yang hidup dengan penghasilan lebih sedikit dari itu,” kata Mujica kepada surat kabar El Mundo.

Sifat Mujica ini membuatnya sangat disukai penduduk, terutama pada sektor pedesaan dan masyarakat miskin. ** Baca juga: Usai Habisi Nyawa Istri dan Anaknya, Pria Malaysia Kabur dalam Kondisi Bugil Kendarai Sepeda Motor

3. Herbert Hoover, Amerika Serikat (AS)
Herbert Hoover merupakan Presiden AS pada periode 1929 hingga 1933. Hoover menolak gaji yang diberikan dan lebih memilih menyumbangkannya ke badan amal. Sebelum menjadi Presiden Amerika Serikat, Hoover pun telah aktif dalam kegiatan amal.

4. Lee Myung Bak, Korea Selatan (Korsel)
Lee Myung Bak merupakan Presiden Korsel periode 2008 hingga 2013. Saat kampanye sebagai calon presiden, Bak berjanji akan menyumbangkan gajinya sebagai presiden untuk masyarakat yang kurang mampu.

Sebelum menjadi presiden, Bak juga sudah menyumbangkan gajinya saat menjabat Wali Kota Seoul pada 2002. Gajinya disumbangkan bagi anak-anak pembersih jalan. Namun, pada Februari 2020 lalu, Bak masuk penjara setelah mendapat vonis 17 tahun penjara atas tuduhan suap dan penggelapan.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email