1

Salah Satu Kandidat Capres Korsel Pernah Berjanji Saat Kampanye Siap Tanggung Biaya Kerontokan Rambut Warga

Kabar6-Saat kampanye pemilihan calon presiden (capres) Korea Selatan (Korsel), seorang kandidat bernama Lee Jae-myung menjanjikan hal unik yang tak pernah terpikirkan sebelumnya.

Jae-myung berjanji, jika terpilih menjadi presiden maka negara akan membiayai perawatan rambut rontok warganya. Janji unik itu, melansir Telegraph, diungkapkan pada unggahan dalam akun Facebook miliknya. Jae-myung juga bertekad memperluas layanan kesehatan yang ditanggung negara, termasuk transplantasi rambut yang secara umum memakan biaya tinggi.

“Saya akan memperluas jaminan kesehatan negara untuk bisa mencakup obat perawatan rambut rontok, dan akan mempertimbangkan pembiayaan transplantasi rambut untuk kasus rambut rontok yang parah,” kata Jae-myung.

Capres yang juga mantan pengacara hak asasi manusia (HAM) itu menerangkan, kebijakan yang akan diambil nantinya bertujuan mencegah diskriminasi warga. Disebutkan, warga Korsel yang mengalami masalah kerontokan rambut sering menerima tindakan diskriminatif.

Lee menambahkan, selama ini banyak warga Korsel yang menggunakan obat rambut rontok berbahaya dan tidak efektif. Menurutnya, satu dari lima warga Korsel mengalami masalah kerontokan rambut. Namun Jae-myung belum mematok besaran biaya perawatan rambut rontok yang akan ditanggung negara.

Janji yang diucapkan Jae-myung ini keruan saja menuai pro dan kontra. Seorang pendukungnya mengatakan, kerontokan rambut adalah sebuah penyakit, dan ia pun mendukung penuh tekad Lee. ** Baca juga: Ogah Punya Keturunan Berwajah Jelek Seperti Sang Suami, Wanita Asal Ghana Selingkuh dengan Mantan Kekasihnya

Namun beberapa kritikus menganggap, jika kebijakan tersebut diterapkan, maka hanya akan menghabiskan anggaran kesehatan publik. “Apakah kita harus menanggung biaya resep Viagra (obat kuat) juga? Uang ini khan bukan milik Anda,” kata kritikus.

Sayang, dalam pemilihan capres yang dilangsungkan Maret ini, Jae-myung gagal meraih suara banyak. Ia dikalahkan oleh Yoon Seok-yeol dari People Power Party (PPP), yang memperoleh 48,6 persen suara, dengan hampir 99 persen suara telah dihitung.(ilj/bbs)