oleh

Sakit Kepala Usai Minum Kopi, Apa Penyebabnya?

image_pdfimage_print

Kabar6-Apakah Anda termasuk orang yang sering mengalami sakit kepala setiap kali minum kopi atau teh? Padahal di sisi lain, kafein merupakan salah satu pengobatan untuk sakit kepala dan migrain. Bagaimana kondisi ini bisa terjadi?

Pada dasarnya, kafein sering digunakan dalam berbagai jenis obat sakit kepala untuk mengatasi sakit kepala berat dan migrain. Namun, mengurangi atau berhenti mengonsumsi kafein juga dapat membuat Anda mengalami sakit kepala. Disebutkan, kafein tampaknya dapat membantu mengatasi sakit kepala dan migrain.

Dengan menambahkan sekira 130 mg kafein ke dalam obat anti nyeri, melansir Everydayhealth, maka obat tersebut dapat membantu mengatasi sakit kepala hingga 40 persen. Jadi, banyak orang mengonsumsi minuman berkafein seperti kopi, teh, dan minuman bersoda untuk membantu mengatasi nyeri kepala.

Tapi, hingga saat ini para ahli masih belum menemukan bagaimana cara dan mengapa kafein dapat membantu mengurangi sakit kepala.

Para ahli menduga, kafein memiliki efek stimulan, yang akan menyebabkan pembuluh darah melebar atau berelaksasi sehingga dapat mengurangi keluhan nyeri kepala.

Di sisi lain, jika Anda pernah mencoba mengurangi jumlah kafein yang dikonsumsi, maka Anda mungkin akan mengalami sakit kepala setelah mengonsumsi minuman berkafein. Hal ini biasanya tidak akan terjadi bila Anda hanya mengkonsumsi satu gelas kopi atau kurang setiap harinya dan memutuskan untuk berhenti.

Bagi sebagian besar orang, gejala putus kafein biasanya tidak akan terjadi kecuali bila mereka telah terbiasa mengonsumsi sekira 500 mg kafein setiap harinya (sekira lima gelas per hari).

Tidak peduli dari mana sumber kafein tersebut, yang penting adalah Anda mengonsumsi jumlah kafein yang hampir sama setiap harinya.

Jika Anda tiba-tiba tidak mengonsumsi kafein, maka Anda mungkin akan mengalami sakit kepala. Mengapa demikian? Hingga saat ini para ahli masih belum menemukan penyebabnya.

Kabar baiknya adalah efek ini biasanya hanya berlangsung sementara dan dalam waktu beberapa hari gejala putus kafein ini biasanya akan menghilang, sehingga Anda pun tidak lagi mengalami nyeri kepala. ** Baca juga: Rajin Membaca Miliki Sejumlah Efek Menguntungkan Bagi Kesehatan

Cara terbaik untuk meminimalisir terjadinya sakit kepala akibat gejala putus kafein adalah dengan mengurangi jumlah kafein yang Anda konsumsi secara perlahan, jangan mendadak.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email