oleh

Saham Tol Serang-Panimbang Ditawar Kontraktor lain, Ini Perjanjian PPJT-nya

image_pdfimage_print

Kaba6-Menyusul adanya isu penawaran saham kepada kepemilikan saham tol Serang-Panimbang yang baru-baru ini muncul.

Humas PT WIKA Serang Panimbang, Muhamad Albaqir mengatakan, pelepasan aset tol Serang-Panimbang tidak dapat dengan begitu saja untuk dilepas kepada penawar yang baru atau yang ingin masuk.

Menurutnya, hal itu menyusul adanya perjanjian antara pemegang saham yang tertuang dalam Perjanjian Pengusahaan Jalan Tol (PPJT) Serang-Panimbang, antaranya PT Wika, PT  PPP dan PT Jababeka Infrastruktur.

Dimana, didalamnya terdapat klausul yang menyebutkan agar proses restrukturisasi atau kepemilikan sahamnya tersebut baru bisa dilakukan setelah pembangunan fisiknya rampung dikerjakan.

“Bahasa di PPJT atau perjanjian pengusahaan Jalan Tol Serang-Panimbang begini lebih tepatnya, perubahan para pemegang saham dan atau susunan pemegang saham dapat dilakukan apabila sekurang-kurangnya satu Seksi telah selesai dan Sertifikat Laik Operasi atas Seksi tersebut telah dikeluarkan oleh Pemerintah,” kata Muhamad Albaqir kepada Kabar6.com, Kamis (8/8/2019).

Selain itu, lanjut Muhamad Albaqir, terdapat pula perjanjian lainnya yang memperbolehkan perubahan pemegang saham. Yakni, apabila sekurang-kurangnya satu seksi telah selesai dan sertifikat laik operasi atas seksi tersebut telah dikeluarkan oleh pemerintah, apabila BUJT menawarkan sahamnya kepada publik sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku dengan persetujuan pemerintah, apabila penunjukan pemegang saham pengganti oleh pemberi pinjaman dalam rangka pelaksanaan eksekusi-jaminan pinjaman dengan persetujuan pemerintah.

Sekedar untuk diketahui, pembangunan kontruksi tol Serang-Panimbang sendiri, kata.dia, ditargetkan baru rampung dikerjakan secara keseluruhan 2022 mendatang, dengan seksi satunya mulai dari Kecamatan Walantaka, Kota Serang menuju Rangkasbitung, Kabupaten Lebak yang direncanakan, selesai pada pertengahan tahun 2020.

Atas bermunculannya isu penawar saham tol Serang-Panimbang yang saat ini tengah bergulir, pihaknya juga menangapi santai atas hal tersebut.

**Baca juga: Kemarau Pembangunan Tol Serang-Panimbang Dikebut, 2020 Siap Dibuka Untuk Umum.

Menurutnya hal itu sah-sah saja dilakukan oleh pihak kontraktor lainnya yang ingin menjadi pemegang saham Tol Serang-Panimbang yang baru. “Kalau ada penawaran yang masuk itu sih sah-sah saja,” katanya.

Pemimpin proyek Konstruksi Jalan Tol Serang Panimbang PT Wijaya Karya Serang Panimbang, Muhamad Ali mengaku, optimis pada pertengahan tahun depan pembangunan tol Serang-Panimbang untuk seksi satunya bisa dibuka untuk umum.(Den)

Print Friendly, PDF & Email