oleh

Ryuzi, Bayi Tangsel Penderita Atresia Milier Meninggal

image_pdfimage_print

Kabar6-Setelah sembilan bulan melawan penyakit yang diderita, bayi penderita penyakit atresia bilier atau kelainan fungsi hati pada organ tubuhnya, akhirnya menghembuskan nafas terakhir.

Bayi malang bernama Ryuji Marhaenis Kaizan (9 Bulan) ini, meninggal di Rumah Sakit Pusat Cipto Mangunkusumo Jakarta, Senin (8/6/2015).

Setelah sempat disemayamkan di Rumah duka Jalan H. Gadung 3, No.161 RT 006/003, Pondok Ranji, Ciputat Timur, Tangerang Selatan (Tangsel), jenazah kemudian dimakamkan tak jauh dari rumah duka, di TPU Nuri.

Fery Yunizar (28), orangtua Ryuzi menyesalkan sikap pemerintah yang tidak mau menanggung semua biaya pasien yang mengidap penyakit langka.

Betapa tidak, meski orangtua Ryuji sudah memiliki BPJS, namun pihak rumah sakit tetap menolak bila seluruh biaya pengobatan yang mencapai 1,2 miliar dicover oleh BPJS.

“BPJS hanya Bisa mengcover Rp250 juta saja,” imbuhnya.

**Baca juga: Ryuzi, Bayi Penderita Kelainan Fungsi Hati Butuh Pertolongan.
**Baca juga: Duh, Total Biaya Pengobatan Ryuzi Butuh Rp1,2 Miliar.
**Baca juga: Menkes Nila Janji Bantu Pengobatan Ryuzi.

Rencananya, Fery Yunizar akan menggugat pemerintah pusat terkait layanan kesehatan untuk warga yang tidak mampu.(cep)

Print Friendly, PDF & Email