Kabar6-Kebakaran melanda rumah milik Jamilah (53), pedagang nasi uduk di Kampung Menjangan, RT 04 RW 01, Kelurahan Pondok Ranji, Ciputat Timur, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Selasa (14/10/2014). Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. Meski demikian, amuk si jago merah itu sempat membuat warga sekitar panik.
“Awalnya dari kamar tengah ada bau kabel kebakar. Terus tiba-tiba api langsung gede,” kata Jamilah ditemui wartawan di lokasi perkara, Selasa (14/10/2014).
Sadar api cepat membesar, Jamilah langsung keluar rumah sambil menggendong cucunya Nizam (4).
Jamilah mengaku, tak ada satupun harta benda miliknya yang berhasil diselamatkan. Mulai dari uang tunai, beragam jenis perhiasan serta surat-surat berharga semuanya luder terbakar. Padahal, dirinyanya telah susah-payah mengumpulkan selama puluhan tahun.
“Emang pas lagi enggak ada orang laki-laki dirumah, suami saya udah berangkat kerja dari jam 06.00. Kalau dihitung-hitung mah semuanya ada Rp 200 juta,” terangnya bernada pilu.
Atas musibah yang menimpanya, Jamilah hanya bisa pasrah. Wanita payuh baya ini menyakini bahwa sumber penyebab kebakaran berasal dari korsleting listrik. **Baca juga: Sodomi Bocah, Honorer DKPP Tangsel Terancam Dipecat.
Terpisah, Kepala Kantor Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Tangsel, Agus Budi Darmawan mengklaim, bila jajarannya telah menerjunkan lima unit armada untuk menjinakan. **Baca juga: Ini Wilayah Tangerang Terkena Pemadaman Listrik Bergilir.
Proses pemadaman yang dilakukan, diakuinya cukup cepat sehingga api tak merembet ke rumah di sekitarnya. “Petugas datang sekitar pukul 09.00. Langsung beraksi dan dipadamkan sekitar 30 menit kemudian,” klaim mantan Camat Setu itu.(yud/way)
