oleh

Riset Sebut Usia Seseorang Raih Kebahagiaan

image_pdfimage_print

Kabar6-Setiap manusia berhak untuk bahagia. Meskipun kebahagiaan bisa ditemukan kapan pun terlepas dari berapa usia seseorang, disebut ada masa-masa di mana seseorang cenderung lebih stres dan tidak bisa merasa bahagia sepenuhnya.

Sejumlah penelitian berusaha mengetahui kapan seseorang bisa benar-benar bahagia. Riset yang dilakukan neuroscientist, melansir Wolipop, mengungkapkan bahwa orang akan meraih kebahagiaan mereka di usia 82 tahun. Menurut ilmuwan Daniel Levitin, hidup akan menjadi lebih baik seiring dengan pertambahan usia.

Tak seperti ketika muda, orang tua umumnya lebih puas secara mental bahkan memiliki kemampuan memecahkan masalah yang lebih baik.

Riset yang menjadi bagian dari penulisan buku ‘The Changing Mind: A Neuroscientist’s Guide To Ageing Well’ tersebut mematahkan mitos bahwa orang tua cenderung depresi.

“Dalam 10 tahun terakhir neurosains telah menemukan, ingatanmu tidak selalu akan rusak seiring usia. Mitos besar lainnya adalah orang dewasa yang lebih tua depresi. Rata-rata seseorang mencapai kebahagiaan tertinggi mereka di 72 negara adalah 82 tahun dan aku pikir kita bisa mendorong ke 10 tahun selanjutnya jika kita bisa mengatasi penuaan dengan baik dengan teknologi medis,” urai Levitin.

Riset tersebut membuktikan, kebahagiaan seseorang akan mencapai puncaknya di usia senja. Hal ini bisa disebabkan karena kemampuan otak justru bertambah baik seiring bertambahnya usia.

Selain itu, orang-orang tua menjadi lebih bahagia karena mereka punya lebih banyak empati dan perlengkapan untuk mengatasi tantangan hidup. Penelitian Levitin juga mengungkap orang-orang yang religius cenderung lebih bahagia. Hal tersebut dikarenakan mereka mempraktikkan rutinitas yang melibatkan bersyukur.

Levitin pun membagi tips agar orang bisa bahagia di masa-masa tuanya. Pertama adalah dengan tetap berkegiatan yang menstimulasi pikiran dengan bekerja atau hal-hal yang dianggap bermakna. ** Baca juga: Bagaimana Agar Tidak Tertipu Beli Masker Kesehatan Palsu?

Kemudian, jangan lupa olahraga dan mencoba hal baru. Lalu jagalah kesehatan dan sering bertemu dengan orang-orang baru karena bisa menstimulasi otak.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email