“Para personel nantinya akan ditempatkan di lokasi-lokasi rawan tindak kejahatan. Selain itu, personel juga akan melakukan penjagaan ketat gereja yang di Kabupaten Tangerang,” ungkap Kapolresta Tangerang, Kombes (Pol) Irman Sugema, Jumat (18/12/2015).
Irman merinci, personel yang diturunkan terdiri dari 200 personel BKO Polda Metro Jaya, 300 personel TNI, 60 petugas Satpol PP Kabupaten Tangerang dan 701 personel Polresta Tangerang.
“Ada 126 gereja di Kabupaten Tangerang. Dan, nantinya akan mendapatkan penjagaan ketat saat perayaan Natal. Sedangkan untuk perayaan tahun baru, pengamanan dilakukan di seluruh pusat keramaian seperti, tempat pemberlanjaan dan rekreasi. Untuk operasi lilin sendiri akan kita lakukan pada H-1 perayaan Natal,” katanya.
Kapolres mengimbau seluruh jemaat gereja agar tidak berlebihan dalam berpenampilan, guna mengantisipasi aksi anarkis kelompok yang tidak bertanggungjawab. ** Baca juga: Evaluasi Kinerja, Bupati Zaki Kumpulkan Seluruh SKPD
“Untuk pengurus gereja dan panitia natal, kita imbau agar memakai metal detector dan melakukan koordinasi selalu dengan pihak kepolisian. Mudah-mudahan dengan disiapkannya pengamanan tersebut, nantinya moment perayaan Natal dan Tahun Baru akan berjalan lancar tanpa gangguan dari oknum yang tidak bertanggung jawab,” pungkasnya.(shy)