oleh

Ribuan Personel Gabungan di Tangsel Apel Persiapan Lebaran

image_pdfimage_print
Gelar pasukan persiapan lebaran. (yud)

Kabar6-Ribuan personel gabungan di wilayah hukum Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mengikuti apel gelar pasukan pengamanan Hari Raya Idul Fitri 1438 Hijriah. Mereka diharapkan mampu menekan angka kasus kecelakaan dan kejahatan yang tahun lalu meningkat dari sebelumnya.

Kapolres Tangsel, Ajun Komisaris Besar Fadli Widianto, mengatakan ada tiga poin penting yang menjadi perhatian Presiden RI Joko Widodo. Yakni, stabilitas harga pangan, kondusifitas keamanan wilayah serta kenyamanan arus mudik dan arus balik.**Baca Juga: Imbauan, Warga Jangan Pawai Saat Malam Takbir

“Saya mengimbau kepada Kasatwil dapat menekan kejahatan konvensional. Seperti curanmor, copet, bius, hipnotis, pencurian rumah kosong,” katanya saat membacakan sambutan resmi Kapolri Jenderal Tito Karnavian di Lapangan Cilenggang, Serpong, Senin (19/6/2017).

Fadli memaparkan, angka kecelakaan lalulintas pada lebaran 2016 lalu turun sebanyak 72 kasus atau 2,36 persen. Korban meninggal dunia turun 88 jiwa atau 13,62 persen.

Meski demikian data gangguan kamtibmas 2016 naik 233 kasus atau 13,89 persen. “Sedangkan angka kejahatan secara umum naik 164 kasus atau 10,‎98 persen,” papar Fadli.

‎Menurutnya, Operasi Ramadniyah ditetapkan berlangsung selama 16 hari melibatkan sebanyak ribuan personel gabungan. Langkah ini merupakan wujud kesiapan Polri dalam menghadapi pengamanan perayaan Idul Fitri.

Perlu dilakukan pengecekan personel serta kelengkapannya sebelum menghadapi tugas di lapangan.‎ ‎”Rencana operasi dan cara bertindak sudah dipersiapkan. Diharapkan dapat dilaksanakan secara sinergis dari semua unsur yang terlibat,” pesannya.

Melalui program Operasi Ramadniyah diharapkan masyarakat yang merayakan lebaran dapat merasakan aman, nyaman, lancar dan dipenuhi dengan rasa kebersamaan.(yud)

Print Friendly, PDF & Email