Kabar6-Walikota Tangerang Selatan (Tangsel) Airin Rachmi Diany enggan menanggapi saat ditanya program revitalisasi Pasar Ciputat. Ia sempat menebar janji memberikan dana kompensasi ganti untung kepada warga sekitar yang terkena gusuran.
“Tanya acara ini aja,” katanya kepada kabar6.com usai hadiri acara “Seremonial Pembukaan Galery UMKM” di Ruko Boulevard Tekno, Kelurahan/Kecamatan Setu, Selasa (6/11/2018).
Ia langsung mengalihkan perhatian dengan menyalami tamu undangan serta meladeni pelaku UMKM yang ingin berswafoto. Airin mengarahkan agar bertanya kepada anak buahnya.
“Coba saja tanya ke dokter Maya (Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan),” ujar Airin. Saat disinggung proses pembebasan lahan belum selesai dan warga sekitar menagih janjinya ia langsung berjalan.
Pada masa kampanye Pilkada 2015 lalu Airin dan Benyamin Davnie sebagai pasangan petahana sempat menggaungkan janji revitalisasi Pasar Ciputat. Revitalisasi pusat perekonomian tradisional itu juga tertuang dalam RPJMD 2016-2021.**Baca juga: Diteken Muhamad, BPN Tangsel Kaji SPH Warga Ciputat.
Memasuki satu dekade atau 10 tahun Kota Tangsel, kondisi Pasar Ciputat masih tak berubah. Tata kelola terlihat kumuh dan semrawut. Saat musim hujan di kawasan sekitar tercium aroma bau busuk menyengat.(yud)
