oleh

Rekruitmen PPPK, Ini Status 364 Guru di Tangsel yang Dicoret

image_pdfimage_print

Kabar6-Sebanyak 366 orang yang mengabdi di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) bersaing dalam rekruitmen Pegawai Pemerintahan Perjanjian Kerja (PPPK) atau Kategori-III. Tahun ini jalur profesional, diaspora dan honorer prioritas diantaranya bagi 364 tenaga fungsional guru yang telah tercantum dalam database K-II.

Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Kota Tangsel, Apendi mengatakan, pihaknya telah meminta kepada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan setempat untuk validasi ulang. Data ke-364 orang guru honorer dianggapnya perlu untuk dilakukan.

“Ya kalau ternyata ada yang sudah enggak mengajar berarti namanya dicoret,” kata Apendi ditemui wartawan di Masjid Al-I’Ithisom Puspemkot Tangsel, Jalan Raya Maruga Nomor 1, Serua, Kecamatan Ciputat, kemarin.

Apendi jelaskan, bagi tenaga guru honorer yang telah memenuhi syarat agar dapat langsung mengikuti tes. Makanya kini pihak Dindikbud Tangsel sedang ditugasi menvalidasi persyaratan utama semua calon peserta rekruitmen PPPK.

Persyaratannya yakni, setiap peserta sudah terdaftar pada database K-II; pendidikan harus lulusan sarjana dan maksimal setahun sebelum pensiun.

Apendi menambahkan, meski demikian Pemerintah Kota Tangsel, belum mengetahui total jumlah jatah kuota PKKK 2019. Sebab rapat pertemuan awal dengan panitia seleksi baru saja dilaksanakan.**Baca juga: Ada Kompetisi Best Couple di Hotel Santika BSD City.

Adapun formasi peserta seleksi K-II lalu yang tercantum jumlahnya sekitar 927 orang. “Mudah-mudahan saja untuk tahap dua nanti nyusul yang selanjutnya bertahap. Sekarang untuk fungsional dulu,” tambahnya.(yud)

Print Friendly, PDF & Email