Kabar6-Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat pada Dinas Kesehatan Kota Tangerang, Televisianingsih menyebut kasus gizi buruk di Kota Tangerang setiap tahunnya mengalami penurunan.
“Ya setiap tahun mengalami penurunan,” ujarnya Televisianingsih, Jumat (12/7/2019).
Ia menjelaskan sejak enam tahun yang lalu, Dinkes Kota Tangerang mencatat sebanyak 140 orang balita, namun pada tahun 2019 tercacat sebanyak 40 orang balita.
Selain itu, gizi buruk pun berbanding terbalik dengan gizi kurang yang saat ini mencapai 300 orang balita.
“Ya kalau gizi kurang hanya masih dibawah garis timbangan merah, tapi kalau gizi buruk ada standar deviasinya, kalau standar deviasinya dibawah minus 3 baru dinamakan gizi buruk,” terangnya.**Baca juga: Puluhan Balita di Kota Tangerang Derita Gizi Buruk.
Dalam mengentaskan gizi buruk dan gizi kurang, selain mendirikan pos gizi, Dinas Kesehatan Kota Tangerang mempunyai program Sapa Sehat sebagai sarana penyuluhan edukasi untuk masyarakat yang digelar setiap Jumat yang menyasar semua umur.(Oke)
