oleh

Putus Asa Sering Patah Hati, Seorang Wanita Pilih Nikahi Hantu

image_pdfimage_print

Kabar6-Kisah cinta Amanda Teague (46) memang tergolong aneh. Setelah berkali-kali mengalami patah hati, wanita yang tinggal di Downpatrick, Irlandia Utara, ini akhirnya menyerah menjalin hubungan asmara dengan manusia.

Bukan memutuskan hidup menyendiri atau tidak menikah selamanya, melansir irishmirror, Amanda ternyata telah menemukan cintanya dan menikah dengan hantu bajak laut yang sudah meninggal hampir 300 tahun lalu. Wanita itu mengaku bahwa ia dan ‘sang suami’, Jack Teague, pergi berkencan layaknya pasangan normal lainnya, bahkan berhubungan seks.

Disebutkan, hubungan asmara itu dimulai pada 2014 saat Amanda terbaring di tempat tidur dan merasakan energi Jack, si pencuri di laut lepas pada 1700-an, muncul disampingnya.

Bertahun-tahun menjalin hubungan asmara dengan makhluk astral, Amanda kemudian melakukan perjalanan ke perairan internasional di mana ia bisa menikah. Dengan disaksikan engan beberapa rekannya, Amanda bahkan bertukar cincin pernikahan dengan Jack. Cincin untuk mempelai pria itu diletakkan di atas lilin yang melambangkan kehadirannya.

“Dia adalah belahan jiwaku. Saya sangat bahagia, ini adalah hubungan yang sempurna untuk saya,” kata Amanda. “Ada banya orang di luar sana yang tidak tahu tentang hubungan spiritual, dan saya ingin menyampaikannya bahwa hubungan ini benar adanya.”

Amanda awalnya mengaku tidak tertarik berhubungan dengan roh. Sampai ia sadar kalau bisa berbicara pada roh melalui mediumship. Sejak itu, keduanya mulai saling mengenal. ** Baca juga: Totalitas, Penjual Nanas Ini Ubah Gaya Rambut untuk Tarik Perhatian Pembeli

“Kami segera mulai mengembangkan perasaan cinta yang kuat. Kami menjadi semakin dekat, semakin saya belajar tentang dia, semakin saya menyukainya,” ujar Amanda yang membayangkan suaminya itu sangat mirip dengan karakter Kapten Jack, tokoh yang dimainkan oleh Johnny Deep dalam film ‘Pirates of the Caribbean’.

Kisah cinta yang tak biasa.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email