oleh

PTM Jenjang SMA dan SMK di Kota Tangerang Mulai Digelar Hari Ini

image_pdfimage_print

Kabar6-Pembelajaran Tatap Muka (PTM) untuk jenjang SMA/SMK di Kota Tangerang sudah mulai dilaksanakan. Seperti di SMK Negeri 2 Tangerang sudah menggelar PTM secara terbatas, Senin (6/9/2021).

Kepala SMK Negeri 2 Tangerang, Sri Sulastri menyatakan, PTM berdasarkan surat edaran dinas pendidikan Provinsi Banten, mulai hari ini sudah dilaksanakan pembelajaran tatap muka terbatas atau PTM terbatas.

“SMK 2 sendiri untuk dua hari ini, senin dan selasa dilakukan sosialisasi atau adaptasi dulu siswa-siswa diberikan pengarahan tatap muka, untuk teknisnya seluruhnya perkelas 36 orang kita bagi 2,” ujar Sri saat dimintai keterangan oleh wartawan dilokasi, Senin (6/9/2021).

Para siswa dibagi menjadi dua kelompok. Untuk kelompok A dari nomor urut absen satu hingga delapan belas. Sementara kelompok B, dari nomor urut absen 19 sampai dengan 36.

Setiap mata pelajaran diberikan waktu selama 30 menit. Kata Sri, tidak ada jam istirahat dalam pelaksanaan PTM tersebut. Selain itu, mereka pun belum membuka kantin termasuk koperasi, guna mencegah penyebaran Covid-19.

“Hari Rabu itu pembelajaran kelompok A, kelompok B pembelajaran secara daring. Kita serahkan kepada guru masing-masing. Ya bersamaan, tapi tergantung kemampuan guru masing-masing,” katanya.

Dalam pelaksanaan PTM tersebut, setiap siswa yang hadir dalam satu kelas berjumlah 18 orang. Sementara untuk jumlah kelas PTM sebanyak 28 kelas. Diperkirakan jumlah siswa yang hadir hadir PTM tersebut mencapai ratusan orang.

Sri memastikan, para siswa yang mengikuti PTM tersebut menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Seperti mulai siswa yang datang untuk motor diarahkan ke parkir dan langsung diarahkan cuci tangan.

“Terus gerbang kedua dilakukan cek suhu. Nanti kalau sudah selesai pengarahan, diarahkan ke kelas masing-masing,” terangnya.

Meski demikian, para siwa SMK Negeri 2 Tangerang itu berjumlah 1351 orang. Kendati, Sri menyebutkan, hampir 99 persen siswa SMK Negeri 2 sudah tervaksin semuanya.

“Sisanya divaksin di wilayah masing-masing, jadi 99 persen,” jelasnya.

Sri mengimbau para siswanya agar terus mematuhi protokol kesehatan. Selain itu, digelar PTM ini harus disyukuri. Dirinya pun berharap kedepannya PTM dapat digelar secara normal tanpa ada pembatasan lagi.

“Insya Allah siswa PTM tetap menerapkan prokes agar tidak terjadi paparan lagi, sehingga PTM ini dapat berkelanjut normal, karena ini masih beradaptasi. Insya Allah PTM berikutnya tidak terbatas lagi, itu harapan saya,” tandasnya.

**Baca juga: Pemkot Tangerang Gelar Bulan Vaksinasi, Target 30 Ribu Dosis Perhari

Tidak hanya SMK Negeri 2 Tangerang, PTM di Kota Tangerang turut digelar juga di SMA Negeri 2 Kota Tangerang yang menerapkan PTM secara terbatas.

“Kami sudah melaksanakan PTM secara terbatas. Yang masuk kelas dari nomor urut absen satu sampai delapan belas. 19 sampai 36 belajar secara online,” kata salah seorang Guru SMA Negeri 2 Kota Tangerang yang enggan disebutkan namanya. (Oke)

Print Friendly, PDF & Email