oleh

PT PCM Desak Pembangunan Pelabuhan Warnasari

image_pdfimage_print
Ilustrasi (bbs)

Kabar6-PT. Pelabuhan Cilegon Mandiri (PCM) yang berstatus sebagai Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Kota Cilegon, terancam gulung tikar dalam dua sampai tiga tahun kedepan.

Kekhawatiran itu bakal menjadi kenyataan, bila pembangunan Pelabuhan Warnasari yang sudah digadang-gadang sejak tahun 2013 lalu, tidak segera dilakukan tahun ini.

Direktur PT PCM, Syamsul Rizal mengatakan, pihaknya tidak mungkin hanya mengandalkan pemasukan kas daerah dari jasa pandu atau tunda sandar kapal (tugboat) saja.

“Pemasukan PT.PCM harus mulai digenjot dari pemasukan kas lainnya, yang bisa didapat dari sejumlah retribusi dibangunnya Pelabuhan,” ujarnya usai menerima kunjungan KOmisi III DPRD Kota Cilegon, Senin (18/1/2016).

Ditegaskan Syamsul, terkait soal penambahan target pendapatan, itu bisa saja diperoleh.  Mengingat setiap tahun pendapatan selalu meningkat.

“Hanya sekarang kami justru mendesak agar penyertaan modal dapat segera dicairkan. Karena pembangunan pelabuhan seharusnya mulai dilakukan tahun ini, atau kita bisa-bisa gulung tikar nantinya,” ujarnya.

Sementara itu, pihak Komisi III DPRD mengaku masih akan tetap melihat perkembangan dari PT. PCM. Penyertaan modal akan segera diberikan, jika PT. PCM sudah menjalankan rekomendasi-rekomensasi dari Pihak DPRD dengan baik. **Baca juga: Warga Gerem Geger Ledakan Pipa Gas.

“Intinya kami melakukan evaluasi capaian yah, cuma memang kita juga perlu melihat sejauh mana capaian dan dilaksanakannya rekomendasi-rekomendasi yang telah kita berikan. Jika ternyata rekomendasi itu semuanya sudah baik, maka kami akan pertimbangkanlah. Apalagi ini kan juga berkaitan dengan target capaian yang kita mintakan terus ditingkatkan,” kata Sekretaris Komisi III DPRD Kota cilegon, Nurrotul Uyun.(sus)

Print Friendly, PDF & Email