oleh

Pria AS Ini Tewas Kehabisan Napas dalam Air Sebelum Dapat Jawaban Saat Lamar Kekasihnya

image_pdfimage_print

Kabar6-Maksud hati ingin memberikan sebuah kejutan, Steven Weber harus kehilangan nyawa saat melamar sang kekasih, Kenesha Antoine. Bagaimana kisahnya?

Pria asal Amerika Serikat (AS) itu tewas tenggelam saat melamar kekasihnya dari dalam air sebuah resor mewah di Tanzania. Webber, melansir theguardian, diketahui tengah memberikan kejutan dengan menyelam mendekati kabin bawah air kamar tempat dirinya dan Antoine menginap. Dalam aksinya itu, Webber menempelkan sebuah tulisan yang berisi pernyataan lamaran sembari menunjukkan cincin kawin mereka.

“Aku tidak dapat menahan napas terlalu lama untuk mengatakan bahwa aku mencintaimu. Aku mencintaimu setiap hari,” demikian tulisan dalam kertas tadi.

Antoine yang melihat aksi tak biasa Weber ini hanya terkesima dari dalam kamar, dan lantas merekam kejadian romantis tersebut. Video itu pun dengan cepat menyebar luas di media sosial hingga akhirnya viral, dan kematian tragis Weber pun terkuak.

Peristiwa yang seharusnya menjadi momen membahagiakan itu, berubah menjadi insiden mengerikan, karena Weber kehabisan napas saat menunggu jawaban Antoine dari dalam air. Webber tak sanggup untuk berenang ke permukaan dan akhirnya tewas sebelum mendengar jawaban dari kekasihnya.

“Dia tidak keluar dari kedalaman air tersebut,” tulis Antoine dalam akun Facebook miliknya. ** Baca juga: Usai Melewati Masa Kritis, Remaja di Taiwan Kembali Koma Karena Kegirangan Melihat Keluarganya

Kematian Weber juga dibenarkan oleh Manta Resort, pengelola penginapan bawah air yang menjadi lokasi tewasnya korban. Mereka memastikan, Weber tewas karena kehabisan napas, dalam aksi nekat menyelam seorang diri pada malam hari di bawah air. “Tuan Weber secara tragis tewas tenggelam saat menyelam seorang diri pada Kamis petang.”

Manta Resort juga menjelaskan, kamar Weber dan Antoine berada di kedalaman 10 meter saat kejadian tragis itu berlangsung. Keduanya pun tengah dalam liburan dengan menginap selama empat hari di sana.

Tragis!(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email