oleh

PPD Layani Trayek Bus AC Jurusan Ciputat-Blok M

image_pdfimage_print

Kabar6-Terhitung mulai 21 Agustus besok Perusahaan Umum (Perum) Pengangkutan Penumpang Djakarta (PPD) bakal meluncurkan armada baru jurusan Ciputat-Blok M.

Armada angkutan massal ini berbeda dari sebelumnya, karena sekarang sudah dilengkapi dengan sarana pendingin AC.

Pantauan di lapangan Rabu (13/8/2014), tampak Direktur Bina Sistem Perkotaan (BTSP)  Kementerian Perhubungan, Rasman Ginting Munthe, melakukan peninjauan armada AC 21 di pool bus PPD Jalan RE Martadinata, Ciputat.

Diketahui, 10 armada AC 21 merupakan bantuan dari Kementerian Perhubungan.

Direktur Perum PPD Pande Putu Yasa mengatakan jurusan Ciputat-Blok M yang dilayani AC 21 bukan merupakan trayek baru. Sebelumnya, Patas 21 pernah beroperasi, namun banyak masyarakat yang kurang nyaman menggunakannya.

“Melalui armada AC 21 ini, kami berusaha meraih pasar lagi. Armada kami, sudah dilengkapi dengan GPS dan CCTV (Closed Camera Television). Jadi, kalau ada yang macam-macam di dalam bus, bisa diketahui melalui CCTV yang terkoneksi ke kantor pusat,” katanya menjelaskan.

Putu menambahkan, ada enam shelter yang disiapkan untuk rute Ciputat-Blok M ini. Untuk shelter di Kota Tangsel ada dua, yakni Pool PPD di Jalan RE Martadinata yang berfungsi sebagai park and ride dan shelter di depan kampus Universitas Islam Syarif Hidayatullah.

“Bagi pengguna kendaraan pribadi, bisa menitipkan kendaraan di Pool PPD. Ruang tunggu juga akan kami siapkan. Apalagi kami memiliki lahan yang luas, sekitar 5,7 hektar,” terangnya.

Terkait tarif, Putu mengaku tarif AC 21 sama dengan Patas 21, yakni Rp 7.000 per orang. Pihaknya berharap, melalui murahnya tarif ini maka para pengguna kendaraan pribadi bakal beralih ke transportasi massal.

“Kemacetan bisa ditekan kalau pengguna kendaraan pribadi beralih ke transportasi massal,” jelasnya. **Baca juga: Ogah Dituding Cuek, DKPP Bahas Lagi Sampah Liar di Pamulang.

Kabid Angkutan pada Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informasi (Dishubkominfo) Kota Tangsel Wijaya Kusuma mengatakan pihak PPD sudah berkomunikasi dengan Dishubkominfo Kota Tangsel. Ke depan, pihaknya bakal melakukan sosialisasi ke Organda Tangsel dan pihak kepolisian.

“Sudah koordinasi, tadi juga kami rapat dengan Kementerian Perhubungan dan PPD. Nanti akan kami sosialisasikan rencana ini. Sekaligus persiapan launching pada 21 Agustus nanti,” jelasnya.(yud)

Print Friendly, PDF & Email