oleh

Polisi Selidiki Kelalaian Tragedi Gorong-gorong Maut di Cipondoh

image_pdfimage_print

Kabar6-Polisi telah memintai keterangan sekitar enam orang saksi terkait tragedi gorong-gorong kabel jaringan telekomunikasi maut di kawasan Taman Royal, Cipondoh, Kota Tangerang, pada Kamis kemarin. Pada kejadian itu lima orang tewas.

“Untuk mengarah apakah pekerjaan tersebut kelalaian dari pihak pemborong atau pihak lain,” kata Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Deonijiu de Fatima di lokasi perkara, Jum’at (8/10/2021).

Informasi yang diperoleh kabar6.com di lapangan kelima identitas korban antara lain bernama Entis Sutrisno, 19 tahun, asal Cirebon yang berprofesi sebagai pekerja laundry. Paidi, 33 tahun, warga Poris Plawad Indah yang berprofesi sebagai tukang galon.

Sementara ketiga korban tewas lainnya merupakan pegawai Telkom. Yakni bernama Andika Saputra, 37 tahun, pria asal Wates. Uus Sutisna, 33 tahun, serta Aditya Saputra, 20 tahun, warga Joglo, Jakarta Barat.

“(Identitas korban tewas)sudah diketahui,” terang Fatima. Diketahui, korban tragedi gorong-gorong maut awalnya diketahui berjumlah tiga orang.

**Baca juga: Galian Kabel Maut di Cipondoh, Tiga Pegawai Telkom dan Dua Warga

Petugas gabungan akhirnya berhasil mengevakuasi korban lainnya di sekitar lokasi perkara. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang, Deni Koswara menyebutkan, dua korban tersebut dievakuasi sekitar pukul 18.00 WIB.

“Mereka dievakuasi dalam kondisi sudah tidak bernyawa lagi. Ditemukan kedua korban itu berada satu tempat dimana tiga korban sebelumnya,” sebutnya.(oke)

Print Friendly, PDF & Email