Kabar6-Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) beranggapan bila sejak dini telah menentukan arah koalisi menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) merupakan keputusan prematur. Konsolidasi dan penguatan di tingkat internal adalah fase awal yang terpenting demi tercapainya suksesi.
Demikian diungkapkan Sekretaris Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PKB Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Tarmizi, ketika dihubungi wartawan, Minggu (5/4/2015).
“Kita kuatkan jaringan dulu. Arahan dari DPP (Dewan Pimpinan Pusat) soal penjaringan bakal calon sudah ada,” ungkapnya.
Menurutnya, langkah politik awal yang akan di tempuh partai besutan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar itu, menyebutnya dengan program rantingisasi.
Rantingisasi merupakan program penguatan jaringan dari tingkat paling bawah kantong-kantong suara. Tentu saja di semua titik lokasi Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang tersebar pada tujuh wilayah kecamatan di Kota Tangsel.
“Sembari membentuk dan memilih struktur dalam Musancab (Musyawarah Anak Cabang) tiap kecamatan,” tambah Tarmizi seraya mengaku partainya tak terpangaruh terhadap konstalasi yang telah berkembang selama beberapa pekan.
Sebelumnya, pernyataan senada juga diutarakan Ketua DPC PKB Kota Tangselm Ahmad Fauzi. “Bicara koalisi ya tunggu intruksi DPP soal siapa yang bakal kita usung,” terangnya. **Baca juga: Jelang Pilkada 2015, PKB Tangsel Perkuat Rantingisasi.
Atas dasar itu, PKB belum bisa menentukan koalisi partai dalam pilkada nanti. Menurutnya, fokus utama masih pada penguatan di struktur internal partai berlambang bola dunia yang dikeliling sembilan bintang itu.(yud)
