oleh

Pesantren di Tangsel Jadi Klaster Baru  Covid-19

image_pdfimage_print

Kabar6-Walikota Tangerang Selatan (Tangsel), Airin Rachmi Diany menyebutkan klaster terbaru penyebaran virus corona di pondok pesantren.

Senin (3/8/2020), muncul kasus positif setelah ada warganya sepulang dari Jawa Timur terkena Covid-19 dengan kondisi orang tanpa gejala (OTG).

“Ada juga pondok pesantren yang kita buka ternyata positif dan kita tutup untuk ditracing di satu tempat,” katanya di Balaikota Tangsel, Selasa (4/8/2020).

Airin menjelaskan, tim Gugus Tugas Covid-19 menemukan kasus positif yang kemarin ternyata menular ke keluarga ikutan terkena. Akibatnya dua kali lipat dari yang positif sudah sembuh.

Airin mengatakan, pihaknya mempelajari sejak akhir Juli 2020  adanya lonjakan kasus positif. Berdasarkan laporan yang diterima, kata Airin lonjakan itu akibat penularan dari pasien positif yang sudah sembuh saat melakukan isolasi mandiri.

Namun ada juga, lanjut Airin rata-rata akibat impor dari luar daerah masuk ke wilayah Tangsel. Contohnya ada warga yang datang dari Jawa lalu menularkan ke anggota keluarganya.

“Ada kluster baru, pesantren sama…Tapi sudah selesai sih, mereka sudah sembuh. Sudah kami karantina mandiri di rumah lawan covid, sudah ditracing juga di ponpes tersebut,” ungkap Airin.

**Baca juga: Kebakaran Rumah di Ciputat, 3 Orang Alami Luka Bakar Serius.

Airin menyebutkan tim Gugus Tugas Covid-19 kesulitan mendeteksi OTG. Kondisi ini disebabkan jarak antardaerah yang sudah sangat terbuka.

“Apalagi DKI sekarang ada kenaikan, 50 persen warga Tangsel kerja di DKI. Itu juga salah satu penyebabnya,” ujarnya.(yud)

Print Friendly, PDF & Email