oleh

Pesan Berisi Ancaman Bom di Toilet, Pesawat Rute Irlandia Mendarat Darurat

image_pdfimage_print

Kabar6-Pesawat Ryanair dengan nomor penerbangan FR1902 dari Polandia menuju Dublin, Irlandia, terpaksa mendarat darurat di Bandara Stansted, Essex, Inggris, setelah kru kabin menemukan pesan ancaman bom.

Menurut laporan, melansir Independent, pesan tersebut terdapat dalam toilet pesawat Boeing 737-800, dua jam setelah lepas landas dari Bandara Internasional Krakow John Paul II. Setelah melaporkan ancaman itu, pesawat dikawal oleh jet tempur Eurofighter Typhoon Inggris menuju ke Bandara Stansted. Dalam sejumlah foto yang beredar terlihat pesawat tersebut dikepung polisi bersenjata setelah mendarat di bandara Stansted.

Selanjutnya, para penumpang dievakuasi ke tempat aman di Bandara Stansted. “Ryanair dari Krakow ke Dublin sore ini menemukan tulisan di salah satu toilet yang menyatakan ada bahan peledak di pesawat etrsebut,” demikian pernyataan juru bicara Ryanair.

Setelah mengetahui ancaman bom itu, kapten pesawat melakukan prosedur dengan melapor kepada otoritas Inggris sehingga dialihkan ke bandara terdekat, yaitu Stansted. Pesawat mendarat dengan normal, namun diparkir di bagian terjauh dari lalu lalang penumpang. Sementara, penumpang pesawat terseburt juga dipastikan aman.

“Pesawat dan penumpang diperiksa oleh polisi Inggris yang akan memutuskan kapan mereka akan melanjutkan perjalanan ke Dublin dengan pesawat cadangan,” terang juru bicara Ryanair. ** Baca juga: Aneh Tapi Nyata, Pohon Murbei di Montenegro Semburkan Air dari Batangnya

Sementara, penumpang di Dublin yang menunggu pesawat tersebut diangkut dengan pesawat lain untuk mengantisipasi keterlambatan. Pesawat Ryanair mendarat pukul 18.30 waktu Inggris, dikelilingi polisi bersenjata lengkap dan petugas pemadam kebakaran juga ambulans.

Polisi Essex kemudian menyatakan bahwa dua penumpang, yang masing-masing berusia 26 dan 47 tahun, ditangkap atas insiden tersebut. Namun, polisi tidak menemukan bom dalam pesawat.

“Dua pria, berusia 47 dan 26 tahun, telah ditahan karena dicurigai membuat ancaman yang membahayakan pesawat dan sekarang diadili,” demikian pernyataan polisi Essex.(ilj/bbs)