oleh

Perbaikan Rumah Rusak di Setu Didorong Pakai CSR

image_pdfimage_print

Kabar6-Wakil Walikota Tangerang Selatan (Tangsel), Benyamin Davnie memastikan pihaknya lagi mencari formula yang tepat untuk membantu perbaikan rumah warganya. Sebanyak 7 unit bangunan rumah di RT 14 RW 03 Kelurahan Keranggan, Setu, rusak akibat terdampak tanah bergerak.

“Lagi nyari peluang dari apa bisa kita bantu,” ungkapnya kepada wartawan di Balaikota Tangsel, (Jum’at, 22/11/2019).

Menurutnya, kalau mengucurkan dana dari APBD agak susah. Alasannya karena pertama jika pakai dana tidak terduga itu harus ada beberapa persyaratan yang mesti ditempuh oleh pemerintah daerah.

Kemudian juga ada formula lain paling nantinya melalui camat diusahakan CSR dari perusahaan jasa perbankan atau mana saja. “Kalau dari APBD agak susah. Karena postur anggarannya enggak kena. Gak dapat,” jelas Benyamin.

Sementara jika menggunakan dana hibah penggunaanya mesti direncanakan sebelumnya. Ia juga mengakui sudah dapat laporan dari lapangan perihal kondisi rumah terdampak tanah bergerak.

**Baca juga: BPJS Ketenagakerjaan Tangsel: Pemkot Tangsel Daftarkan 12.928 Pekerja Rentan.

“Jadi yang paling cepat dari CSR,” tegas Benyamin. Menurutnya, teknis pelaksanaan kegiatan fisik akan dilaksanakan Dinas Bangunan dan Penataan Ruang serta Badan Penanggulangan Bencana Daerah bersama pihak donatur CSR menghitung nilai dana perbaikan rumah rusak.

Persoalan di lapangan, lapisan tanah atau soil di lokasi tersebut cukup tebal. Maka perlu juga ditangani dengan membuat turab agar bangunan pemukiman warga sekitar bisa aman. “Dibenerin temboknya terus dibawah tanah rentan ya percuma juga,” ujar Benyamin.(yud)

Print Friendly, PDF & Email