oleh

Perampok Bersenjata Api Marak, Warga Tangerang Resah

image_pdfimage_print

Kabar6-Aksi penjahat bersenjata api semakin meresahkan. Bahkan, dalam sepekan terakhir, dua warga Tangerang menjadi korban penembakan perampok bersenjata api (senpi).

Untuk mencegah bertambahnya korban aksi kebrutalan pelaku kejahatan tersebut, polisi harus bergerak cepat meringkus perampok bersenpi yang masih berkeliaran bebas ditengah masyarakat.

Pekan lalu, Mukmin (35), yang menjadi korban pertama aksi brutal perampok bersenpi. Pria penjaga pemancingan itu terkapar setelah kakinya ditembak penjahat yang hendak merampas sepeda motornya di Jalan Winong, Kecamatan Ciledug, Kota Tangerang.

Dibawah todongan pistol dan kaki yang luka berlumuran darah, Mukmin tak berkutik dan hanya bisa pasrah saat sepeda motor Honda Beat miliknya dirampas paksa oleh 4 pria tak dikenal.

Aksi brutal perampok selanjutnya juga dirasakan oleh seorang pemilik usaha tambal ban bernama Mara Sonang Pakipahan (27).

Pria asal medan ini ditembak perampok di Jalan Bukit Raya No 2, RT 07/01,  Kelurahan Serua, Kecamatan Ciputat, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Jumat (14/12/2012), saat berupaya menangkap 4 perampok yang tengah beraksi di toko material “Surya Makmur” milik Suharto Subur.

Akibat penembakan itu, lengan kanan tukang tambal ban yang mangkal tak jauh dari lokasi kejadian itu harus berlumuran darah karena terluka.

Meski akhirnya kawanan perampok gagal membawa hasil rampokannya, namun tak urung ulah ke empat perampok bersenpi itu membuat warga takut.

“Polisi harus segera menangkap perampok itu. Saya takut perampok itu kembali datang menembak saya lagi,” ujar Sonang.

Berdasarkan keterangan dari kedua korban penembakan, ke empat pelaku tersebut diketahui menggunakan sepeda motor yang sama yakni Honda Revo merah. Kuat dugaan pelaku penembakan kedua warga tersebut merupakan pelaku yang sama.

“Kami tengah menyelidiki kasus perampokan ini. Dari jumlah pelaku dan sepeda motornya, kami menduga pelakunya masih komplotan yang sama dengan yang terjadi di wilayah Ciledug, Kota Tangerang,” ungkap Kapolsek Ciputat, Kompol Alip.(abie/turnya)

Print Friendly, PDF & Email