oleh

Pengusaha di India Palsukan Status COVID-19 Agar Bisa Menjauh dari Sang Istri

image_pdfimage_print

Kabar6-Demi bisa menjauh dari sang istri, seorang pengusaha di India bernama Ejaz Ahmed, memalsukan status pemeriksaan COVID-19, dengan mengklaim bahwa dirinya positif terinfeksi virus Corona.

Akibatnya, melansir indiatoday, Ejaz kini diburu polisi Madhya Pradesh. Akal bulus Ejaz terungkap ketika istrinya memutuskan untuk memeriksa hasil tes itu di laboratorium swasta tempat suaminya mengklaim bahwa telah mengikuti tes virus Corona.

Ejaz diketahui telah bertengkar dengan istrinya, dan untuk melarikan diri pria itu memalsukan hasil tes. Investigasi polisi menemukan, Ejaz telah mengunduh laporan positif COVID-19 dari internet dan menambahkan namanya dengan menggunakan Photoshop.

Ejaz kemudian memberi tahu keluarganya bahwa dia perlu tinggal di pusat karantina karena statusnya yang positif. ** Baca juga: Branton Quarry Nuclear Bunker, Bangunan Bawah Tanah di Inggris untuk Tampung Ratu Elizabeth II Saat Terjadi Perang Nuklir

Ketika dia gagal pulang ke rumah setelah sebulan, istri Ejaz menjadi curiga dan memutuskan untuk memverifikasi laporan yang dibuat dengan laboratorium swasta di Yashwant Plaza, Indore, dan diberitahu bahwa laporan itu palsu.

Pemilik laboratorium kemudian mengajukan laporan di kantor polisi Gwaltoli, dan pihak berwenang sekarang sedang menyelidiki masalah pemalsuan tersebut. “Kami sedang mencari Ejaz,” kata pihak Kantor Polisi Gwaltoli yang menerima laporan pemilik laboratorium.

Ada-ada saja.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email