oleh

Pengamen di Cipocok Gagal Rampas Handphone Karena Mabuk

image_pdfimage_print

Kabar6-Gagal merampas iPhone dan smartphone karena mabuk tuak, pengamen yang todongkan pisau ditangkap warga dan diserahkan ke polisi. Hal itu terjadi pada Kamis malam, 25 Mei 2023, sekitar pukul 20.30 wib.

Lokasi perampasan itu terjadi di depan toko makanan beku, di Cipocok, Kota Serang, Banten.

“Pelaku YF alias Rege mengeluarkan pisau dan diarahkan ke korban untuk merampas handphonenya,” ujar Kompol Lis Handaya, Kapolsek Cipocok, Jumat (26/05/2023).

Sebelum melakukan aksi perampasan, NR dan YF mengamen di sebuah lampu Kota Serang, Banten. Uang hasil mengamen kemudian dibelikan tuak untuk mabuk-mabukan.

Dalam keadaan setengah sadar, YF mengajak NR mencuri untuk melanjutkan mabuknya. Kemudian NR membonceng YF berkeliling Ibu Kota Banten untuk mencari target.

Saat melihat korban duduk di sepeda motor sembari memainkan iPhone 6S dan smartphone Oppo, kedua pelaku berhenti di pinggir jalan. Kemudian YF berjalan ke arah korban, sedangkan temannya NR menunggu di sepeda motor sembari mengawasi keadaan.

**Baca Juga: Gereja HSPMTB Paroki Tangerang Bakal Gelar Perayaan HUT ke-75

“Pelaku YF berjalan ke arah korban yang sedang duduk di atas sepeda motornya, dan NR duduk di atas sepeda motor sambil mengawasi keadaan. Pelaku YF mengeluarkan sebilah pisau dari balik bajunya dan diarahkan ke korban untuk merampas handphonenya, namun saat itu juga korban berteriak maling,” terangnya.

Teriakan kedua wanita itu membuat para pelaku panik dan mengundang warga sekitar datang ke sumber suara. Motor yang diduduki NR jatuh, kemudian diberdirikan dan dikendarai oleh YF serta menabrak NR, teman mencurinya.

Tak hanya ditabrak, NR juga ditinggal kabur oleh YF alias Rege di lokasi kejahatan, hingga bisa ditangkap warga. Kini, pelaku YF alias Rege masuk dalam daftar buronan kepolisian. Sedangkan NR mendekam dibalik jeruji besi Polsek Cipocok untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya.

“Pelaku diancam Pasal 365 juncto 35 KUHP, mengenai tindak pidana percobaan pencurian dengan kekerasan,” jelasnya.(Dhi)

Print Friendly, PDF & Email