oleh

Pengamat Sosial: Tangsel Harus Benahi Pembangunan Mental Masyarakat

image_pdfimage_print

Kabar6-Secara makro, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) meningkat signifikan, namun pembangunan mental masyarakatnya masih perlu dibenahi, dan masih banyak persoalan yang terjadi.

“Yang ingin saya tekankan disini adalah soal pembangunan mental masyarakat Tangsel, memang secara makro (hitungan angka) IPM Tangsel meningkat, tapi yang harus dibenahi oleh Pemerintah Tangsel adalah soal mental yah,” kata Rudy Gani, pengamat sosial Kota Tangsel saat diskusi public yang diinisiasi Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Ciputat di Aula Insan Cita, Jumat (14/9/2018).

Kata Rudy, meski tergolong sebagai kota baru, pembangunan di Tangsel secara fisik sangat masif, namun hal itu tak sebanding dengan pembangunan mental masyarakatnya.

“Dalam konteks pembangunan secara fisikpun, di Tangsel masih ada beberapa persoalan yang tidak pas. Seperti di Kecamatan Pamulang, masih ada gorong-gorong rusak karena tidak sesuai perencanaan pembangunannya,” ungkap Rudy.

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Tangerang Selatan yang diwakili Siti Irma Suryani selaku staff, tak menampik pernyataan Rudy Gani.

Ia menjelaskan, untuk setiap rencana pembangunan di Tangsel, semuanya mengacu pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah dan Jangka Panjang Daerah (RPJM dan RPJMD) yang pada tingkat pelaksanaannya ada ditingkat dinas.

“Sebenarnya sih secara garis besar perencanaan itu sudah ada di RPJM, cuma untuk pelaksanaannya adalagi ditingkat dinas (OPD) kita menyebutnya,” papar Irma.

Menurut Irma, dalam persoalan yang disampaikan pengamat sosial itu, pemerintah harus mengetahui duduk persoalannya.

“Cuma dalam persoalan kasus ini kita butuh tau, misalnya nih di lokasi ini dan terjadinya bagaimana, karena bisa jadi itu bisa spesifik, tiap daerah yang terjadi itu bisa jadi seperti itu,” jelas Irma.

Diacara diskusi publik itu, Irma mencontohkan, soal agenda perencanaan pembangunan yang biasanya dilakukan oleh pemerintah. **Baca juga: Merespon Pembangunan di Tangsel, HMI Ciputat Gelar Diskusi.

“Misalnya, keresahan masyarakat disitu banjir semua. Namun misalnya, dalam perencanaannya, dinas ternyata OPD itu mereka harus menyambungkan dengan yang ada. Itu contoh kemungkinan yang ada yah. Karena kita gak tau sebenarnya dikasus itu. Itu contoh ya,” ujar Irma. (fit)

Print Friendly, PDF & Email