oleh

Penerima Hibah Fiktif di Tangsel Domisilinya Bodong?

image_pdfimage_print
Konfrensi Pers Truth. (yud)

Kabar6-Penelitian terkait penyaluran dana hibah KOta Tangerang Selatan (Tangsel) 2015 yang dilakukan Public dan Transparency Watch (Truth), Indonesian Corruption Watch (ICW) dan Sekolah Anti Korupsi (Sakti) cukup mengejutkan. Pasalnya, ada temuan organisasi atau lembaga penerima dana hibah ini memiliki domisili bodong.

Divisi Advokasi dan Investigasi Tangerang Public dan Transparency Watch (Truth) Jupri Nugroho mengatakan pihaknya mempunyai data lengkap terkait domisili lembaga atau organisasi penerima dana hibah. Namun, saat dikunjungi, domisili penerima dana hibah tersebut fiktif.**Baca Juga: Dana Hibah 2015 Kota Tangsel Diduga Diselewengkan?

“Kantornya Ada yang kosong. Enggak jelas keberadaan kantornya. Itu makanya organisasi atau lembaga fiktif,” ungkap Jupri menjelaskan saat jumpa pers di Pamulang, Kota Tangsel, Kamis (13/4/2017).**Baca Juga: Ini Kucuran Dana Hibah 2015 Kota Tangsel Versi Truth

Jupri menjelaskan, dari data yang diperoleh, ada 21 lembaga atau organisasi fiktif menerima dana hibah. nilainya yakni Rp4.805.000.000.

“Dalam waktu dekat kami akan melayangkan laporan ke Kejaksaan, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Kepolisian dan Ombudsman,” ujarnya.(az)

Print Friendly, PDF & Email