oleh

Pendaki Wanita di Meksiko Tewas Setelah Nekat Dekati Puncak Gunung Api Aktif

image_pdfimage_print

Kabar6-Seorang pendaki wanita di Meksiko bernama Diana Gabriela (22) tewas saat mendaki puncak gunung berapi Popocatepetl. Sementara rekan Gabriela yang tak disebutkan namanya, mengalami luka-luka.

Relawan Meksiko ‘Mountain Rescue and Assistance Brigade’, melansir Insideedition, mengonfirmasi bahwa keduanya jatuh ke selokan di ketinggian yang berjarak 300 meter dari kawah gunung berapi. Gunung berapi Popocatepetl sendiri dikenal sebagai gunung yang sangat aktif dan terlarang. Lokasi penemuan kedua korban menunjukkan, mereka telah mencapai kawah atau di dekatnya.

Diketahui, kawah gunung berapi setinggi 5.426 meter telah menyemburkan asap beracun, abu, dan gumpalan batu pijar terus menerus selama hampir 30 tahun. Otoritas pertahanan sipil telah melarang keras pendaki untuk mendekat dalam jarak 12 kilometer dari puncak, sejak gunung itu mulai meletus lagi pada 1994.

Dalam akun media sosialnya, Wali Kota Ozumba, Valentín Martínez Castillo, menulis para pendaki jatuh sekira 50 meter ke selokan. Tubuh Gabriela serta pendaki yang selamat telah berhasil dievakuasi dari puncak.

Brigade Penyelamatan dan Bantuan Gunung memposting pemberitahuan di media sosial yang berbunyi, “Dia seharusnya tidak meninggal. Jangan membahayakan hidup Anda atau orang lain. Gunung berapi Popocatepetl ditutup”.

Pusat Pencegahan Bencana Nasional Meksiko menyerukan kepada orang-orang untuk tidak pergi ke dekat gunung berapi, terutama kawah. Itu karena ada risiko pecahan balistik jatuh dari kawah. ** Baca juga: Pertahanan Diri yang Sah, Mahkamah Agung AS Putuskan Warga Amerika Boleh Bawa Senjata di Depan Umum

Popocatepetl sendiri terletak 45 mil (72 kilometer) tenggara Mexico City. Kadang-kadang ada hujan abu di kota-kota sekitarnya dan beberapa bagian Ibu Kota.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email